Site icon Cenderawasih Pos

Pemprov Temukan Harga Minyakita Capai Rp 18 Ribu

Pemprov Papua menggelar Sidak di Pasar Sentral Hamadi, Kamis (4/4) kemarin. Dalam sidak tersebut Pemprov menemukan minyak goreng bermerk Minyakita yang seharusnya di banderol Rp 14.800 menjadi Rp. 18.000. (foto:Elfira/Cepos)

Sidak di Pasar Hamadi

JAYAPURAPemerintah Provinsi Papua, lakukan sidak di Pasar Sentral Hamadi, Kamis (4/4). Sidak tersebut untuk melihat harga dan stok pangan jelang Idul Fitri yang tinggal menghitung hari.

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Papua, Suzana Wanggai, mengatakan dalam sidak tersebut ditemukan sebagian pedagang yang menaikan harga Minyakita.

“Yang kita temukan tadi terjadi kenaikan harga pada Minyakita, yang harusnya Rp 14.800, namun pedagang di Pasar Sentral Hamadi menjualnya dengan harga Rp 18.000,”  ucap Susi kepada wartawan.

Terkait dengan temuan tersebut, Susi mengaku telah memberikan penjelasan kepada para pedagang di Pasar Sentral Hamadi

“Kami sudah berikan penjelasan bahwa Minyakita adalah minyak goreng subsidi sehingga tidak boleh dijual di atas harga yang sudah ditetapkan. Namun ada juga ketidak tahuan dari pedagang itu sendiri,” ucapnya.

Susi juga mengatakan terkait dengan temuan tersebut nantinya akan ditindaklanjuti oleh dinas terkait terutama tim pengendali inflasi daerah (TPID).

Sementara itu, Susi mengklaim untuk harga bahan pokok (Bapok) seperti beras, cabai, bawang terpantau stabil dan harganya terpenuhi hingga Idul Fitri nanti.

“Dari sidak yang kami lakukan, cabe besar yang sebelumnya tembus Rp 145 ribu/kg kini Rp 80 ribu/kg dan itu adalah cabai lokal. Cabai besar hijau Rp 50 ribu/kg dan cabai rawit Rp 45 ribu/kg,” terangnya

Untuk harga lainnya, Susi mengaku stabil dan tidak ada kekhawatiran harga naik dan lain lain. Bahkan stok daging ayam sedang over produksi, begitu juga dengan harga telur ayam stabil.

Susi berharap suplay beras bulog masuk di pasar pasar tradisional, sebab konsumen di pasar tradisional adalah masyarakat menengah ke bawah. Dimana mereka ini yang perlu dilayani kebutuhannya.

“Kita juga antisipasi libur panjang, harus dipenuhi stok beras di pasar. Namun untuk harga komoditi stabil dan stoknya cukup hingga Idul Fitri,” ujarnya.

Sidak yang dilakukan itu dipimpin langsung (Plt) Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Papua, Suzana Wanggai, Kepala Dinas Perikanan dan Kepala Pertanian, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustriaan.

Selain Sidak di Pasar Sentral Hamadi, tim juga sidak di TPPI Hamadi. Dimana harga ikan terpantau stabil bahkan turun dari harga biasanya. (fia/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version