Lebih jauh, Lily sampaikan setiap kebijakan harus diarahkan pada hasil yang konkrit. Pendidikan harus menghasilkan anak-anak yang benar-benar cerdas dan berdaya saing, layanan kesehatan harus mampu menurunkan angka kematian ibu dan bayi, dan pembangunan infrastruktur harus membuka akses ekonomi bagi masyarakat di wilayah terpencil.
“Keberhasilan pemerintahan Papua tidak lagi diukur dari seberapa besar anggaran yang dibelanjakan, tetapi dari seberapa besar manfaat yang dirasakan masyarakat,” ungkapnya.
Akan tetapi sinergi pembiayaan dan penguatan PAD adalah dua pilar utama untuk menjaga kesinambungan pembangunan di tengah pengurangan dana transfer pusat.
“Keduanya menjadi jalan realistis untuk memastikan visi Papua Cerah (Cerdas, Sejahtera, dan Harmoni) tidak berhenti di atas kertas, tetapi benar-benar hidup di tengah rakyat,” pungkasnya. (jim/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Page: 1 2
Emas adalah salah satu SDA yang paling menonjol di Papua. Namun di balik banyak SDA…
Tidak hanya di jalan-jalan utama, penertiban juga diminta menyasar hingga ke kompleks perumahan warga, yang…
enantian panjang masyarakat Distrik Arso Barat, dan Skanto akhirnya berbuah manis. Bupati Keerom, Piter Gusbager,…
Menurut Mano, pendidikan keagamaan harus menjadi jembatan untuk menumbuhkan sikap saling menghargai antar umat…
Mobil tersebut dikemudikan oleh pengemudi berinisial PO berusia sekitar 40 tahun. Sedangkan penumpangnya berinisial KKR…
Polres Mimika bersama personil gabungan Brimob Yon B Pelopor Polda Papua Tengah dan TNI melaksanakan…