WAMENA – Melonjaknya penumpang di Bandara Wamena pasca Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) membuat Aviasi penerbangan Trigana Air Service lebih selektif dalam melakukan pemeriksaan tiket pesawat pada calon penumpang, hingga bagi calon penumpang yang identitasnya tak sama seperti yang tertera dalam tiket tak diizinkan untuk berangkat.
Manager Trigana Aris Service Wamena Michael Biduri mengaku jika langkah pemeriksaan tiket dengan identitas dari calon penumpang harus disamakan karena ini merupakan langkah untuk mencegah percaloan tiket di Bandara Wamena,
“Ini langkah pencegahan terhadap percaloan sebab jumlah penumpang terus membludak oleh karena itu apabila ditemukan ada penumpang yang identitasnya tak sama dengan yang ada di tiket maka tidak akan kita izinkan untuk berangkat,”ungkapnya Kamis (28/12) kemarin
Ia juga mengaku jika pihaknya bersama petugas dari Avsec Bandara Wamena akan melakukan pemeriksaan terhadap penumpang baik saat masuk ke ruang tunggu, maupun saat hendak dipersilahkan naik ke pesawat, sehingga kalau ada yang identitasnya tidak sesuai maka tidak akan diberangkatkan.
“Kita tak izinkan berangkan jika identitas penumpang tak sesuai dengan tiket, bahkan tiket tersebut kami anggap hangus dan penumpang tersebut harus membeli tiket yang baru di konter yang telah disiapkan apabila ingin bepergian,”kata Michael Biduri
Michael juga mengaku sudah ada beberapa penumpang yang kedapatan identitasnya tak sesuai dengan tiket yang tidak diijinkan untuk berangkat, bahkan mereka membeli tiket baru lagi untuk bisa berangkat yang disesuaikan dengan identitas mereka sendiri.
“Ini kami lakukan agar apabila terjadi satu insiden penumpang yang ada dalam pesawat itu semua sesuai dengan maniface, sehingga saat ini kami pastikan semuanya terkontrol untuk tiket yang dikeluarkan sama dengan identitas penumpang yang akan berangkat,”katanya
Ia juga menjelaskan sampai dengan Bulan Januari itu pemerbangan Trigana Air Service itu Full dan terjadi lonjakan penumpang yang diluar dugaan dengan kapasitas pesawat Boing yang mencapai 121 seat itu full dalam 4 kali penebangan
“Kami akan memperpanjang eksta Fligt kepada pihak bandara apabila lonjakan penumpang ini masih terus terjadi, karena mengingat arus balik dan juga pelaksanaan pemilu dan dari pihak bandara juga sangat membantu dengan membuka waktu operasional bandara sampai pukul 17.00 wit,”tutup Michael Biduri. (jo)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos