Categories: ALL SPORT

Penantian Panjang, Blacksteel Akhirnya Kembali ke Rumah

JAYAPURA – Tim futsal Blacksteel Papua kembali ke rumah. Tim kebanggaan masyarakat Papua itu untuk pertama kalinya bermain di rumah sendiri sejak tampil perdana di Pro Futsal League (PFL) Indonesia pada tahun 2016 lalu. Diketahui, PFL Indonesia pekan keenam dan ketujuh atau Papua Series akan digelar di Bumi Cenderawasih, tepatnya di Istana Olahraga (Istora) Papua Bangkit, Sentani, Kabupaten Jayapura.

Saat ini Blacksteel Papua berada pada peringkat 5 dengan koleksi 14 poin dari 7 pertandingan. Mereka memiliki poin sama dengan Sadakata United yang sudah bermain 9 kali. Dan terpaut 3 poin dari Bintang Timur Surabaya di posisi ketiga yang juga sudah bermain 9 kali. Kemudian terpaut 5 poin dari Fafage Banua (main  7 kali) dan Unggul FC Malang (main 9 kali) yang menempati peringkat satu dan dua.

Ini kesempatan bagi Blacksteel Papua untuk mendongkrak posisi mereka ke posisi atas. Bermain di depan pendukung sendiri tentu menjadi motivasi bagi para penggawa Blacksteel untuk meraih kemenangan.  Presiden klub Blacksteel Papua, Muhammad Rizky la Hadalia, mengatakan bahwa ini sebuah sejarah dan penantian panjang bagi Blacksteel bisa bermain di rumah sendiri.

“Ini penantian panjang dari pemain, ofisial dan manajemen. Karena kita memang 9 tahun ada di Liga Pro, ini pertama main di Papua dan kita bangga,” ungkap Rizky kepada Cenderawasih Pos di Jayapura, Kamis (13/1).

“Kami juga memberikan apresiasi kepada federasi dan teman-teman klub dengan besar hati bermain di Papua,” sambungnya. Senada dengan itu, Owner klub, Meike Evelyn Teurupun menjelaskan bahwa kehadiran Blacksteel di PFL menjadi bukti bahwa Tanah Papua merupakan gudang atlet si kulit bundar.

“Kalau bola besar ada Persipura, bola kecil ada Blacksteel. Kita sama-sama rambut keriting dan punya tujuan yang sama yaitu memajukan olahraga futsal dan sepakbola,” ujar Maike.

Page: 1 2

Juna Cepos

Share
Published by
Juna Cepos

Recent Posts

Tersangka Korupsi Ajukan Diri Jadi Justice Colaborator

Kasus yang menempatkan tersangka sebagai justice collabolator sendiri terbilang masih jarang dimana Menurut UU 31/2014,…

41 minutes ago

Menkeu Purbaya Siapkan Sistem AI untuk Pengawasan Bea Cukai

Menanggapi hal tersebut, Kepala LNSW Oza Olavia menegaskan bahwa penerapan teknologi, termasuk AI, harus dapat…

8 hours ago

Peringati Hari Anti Korupsi, KPK Undang Presiden Prabowo

Menurut Setyo, undangan resmi telah disampaikan kepada Istana. KPK juga sudah berkoordinasi dengan Menteri Sekretaris…

9 hours ago

Bareskrim Kolaborasi dengan Kementerian ATR/BPN Berantas Mafia Tanah

“Kita perlu memperkuat kolaborasi. Kolaborasi antara Kementerian ATR/BPN, Polri, Kejaksaan, Mahkamah Agung, dan pemangku kepentingan…

10 hours ago

Panitia Konser  Lucky Dube Bakal DImintai Keterangan

"Sebenarnya hal itu tidak terlalu heboh. Yang membesar-besarkan hanya dunia maya," katanya. Menurutnya, pembentangan bendera…

11 hours ago

Elon Musk Mendapat Paket Kompensasi Rp 16 Kuadriliun

Komentarnya memicu perbincangan di kalangan investor yang mengamati bagaimana kekayaan dalam jumlah luar biasa dikelola…

12 hours ago