“Serah terima jabatan merupakan bagian dari proses rotasi kepemimpinan yang selalu terjadi karena tuntutan kinerja organisasi. Selain itu, mutasi juga merupakan bentuk penghargaan pimpinan terhadap personal yang dianggap mampu meningkatkan kinerja dan kapasitasnya,” tutur Hendrizal.
Ia berharap, dengan dilantiknya pejabat baru, kinerja Kejati Papua ke depan akan semakin solid dan profesional dalam melaksanakan tugas penegakan hukum serta pemulihan aset negara. “Saya berharap dengan pelantikan ini, kinerja seluruh jajaran Kejati Papua semakin meningkat dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi upaya pemberantasan korupsi serta pemulihan keuangan negara,” pungkasnya. (rel/tri)
Dengan tas di punggung, sepatu dilepas agar tidak basah, dan rok sekolah disingsingkan hingga lutut,…
Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Iman Imanuddin, gelar perkara khusus…
Meski berada di bawah target pemerintah, Bank Dunia menilai perekonomian Indonesia tetap berada pada jalur…
Selain kelapa sawit, dalam pertemuan itu juga Prabowo juga mengusulkan penanaman tebu dan singkong yang…
Wakil Bupati Jayawijaya Ronny Elopere, S.IP, M.KP menyatakan dalam menetapkan APBD TA 2026 ini ada…
Menanggapi itu, Dosen Hukum Tata Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Cenderawasih (Uncen)…