Lanjutnya, rangkaian kegiatan ini sasarannya adalah dokter spesialis bedah, perawat bedah dan juga dokter umum. Dari jumlah 100 peserta, 30 orang diantaranya adalah dokter bedah.
“Kegiatan yang kami gelar ini untuk peningkatan skill dan kompetensi bagi para dokter yang ada di tanah Papua,” ucapnya.
Adapun kegiatannya, untuk hari pertama Symposium minimally invasive surgery, dan workshop minimally invasive surgery for nurse yang digelar di Mercure Hotel, (17/11).
“Kegiatan hari pertama ada live surgery, dimana operasinya dilakukan di RS Provita namun akan ditonton oleh peserta di Hotel Mercure. Dalam operasi ini, kami sediakan 6 pasien akan dilakukan tindakan atas kasus usus buntu, batu empedu dan operasi hernia,” terangnya.
Sementara hari kedua, suturing course dan hands on workshop stapled hemorrhoidopexy. Dua kegiatan tersebut akan diselenggarakan di RS Provita, pada Sabtu (18/11) hari ini. (fia/tri)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Page: 1 2
Di wilayah bencana sendiri, banyak pihak yang sudah memberikan bantuan layanan Starlink untuk membantu konektivitas…
Kondisi ini terjadi tidak terlepas dari tangung jawab pemerintah daerah dalam menegakan aturan demi menyelamatkan…
Kasatgas Humas ODC, Kombes Pol Yusuf Sutejo, mengungkapkan bahwa hasil pemeriksaan awal menunjukkan Iron Heluka…
Tak kalah penting noken mengukuhkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam noken. Selain itu juga, hari…
Tak hanya itu, pemerintah juga nampaknya lupa dengan kebijakan lama dimana setiap hari Kamis adalah…
Dengan diakui dunia, identitas ini tidak lagi hanya dikenal secara lokal. noken menjadi penanda bahwa…