Rustan Saru juga menyoroti faktor penyebab sepinya pembeli di pasar tersebut. Ia menginstruksikan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) untuk segera berkoordinasi dengan pengelola Pasar Pagi di kawasan Paldam.
“Menurut para pedagang di Pasar Mama-Mama Papua, salah satu penyebab sepinya pembeli adalah aktivitas Pasar Pagi Paldam yang lebih ramai. Kami akan bicarakan ini agar ada solusi yang adil,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Rustan juga mengaku terkejut setelah menerima laporan bahwa hingga saat ini Pasar Pagi Paldam belum melakukan penarikan pajak retribusi untuk disetorkan kepada pemerintah.
“Kita akan atur waktu untuk membahas masalah ini bersama pihak terkait agar ada kesepakatan dan solusi yang baik,” bebernya.
Melalui kegiatan “Masyarakat Bertanya, Wali Kota Menjawab”, Pemkot Jayapura berharap komunikasi dengan masyarakat semakin terbuka, sehingga setiap permasalahan di tengah warga dapat ditangani dengan cepat dan tepat. (kim/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Page: 1 2
Pengiriman genset menggunakan pesawat Hercules milik TNI Angkatan Udara telah mulai dilakukan pada Sabtu (27/12).…
Oleh karena itu, Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Jayapura, Deli Lusyana Watak…
Pengungkapan kasus pertama dilakukan sekitar pukul 15.30 WIT di ruang tunggu Pelabuhan Laut Jayapura, Distrik…
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Awan Raharjo, mengatakan pemblokiran tersebut dilakukan…
Andre (45) salah satu petugas dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Jayapura yang…
Menurutnya, hasil pemantauan dan evaluasi langsung di lapangan menunjukkan masih adanya ketidaksesuaian antara laporan administrasi…