

Pelajar di salah satu sekolah di Kota Jayapura saat menerima manfaat MBG, September lalu. (foto:Elfira/Cepos)
Melihat Upaya Badan Gizi Nasional (BGN) Papua Antisipasi Masalah dalam Program MBG
Di tengah banyaknya kasus MBG, BGN Provinsi Papua memantau langsung proses setiap dapur atau SPPG yang ada di wilayahnya. Mulai dari masuknya barang hingga pendistribusian, lantas seperti apa pemantauan yang dilakukan ?
Laporan: Elfira_Jayapura
Badan Gizi Nasional (BGN) memperketat pengawasan untuk mencegah terulangnya kasus keracunan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Berbagai langkah diterapkan, termasuk memantau langsung proses masuknya barang ke setiap dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Setiap dapur atau SPPG wajib mengikuti petunjuk teknis yang sudah ditetapkan. Mulai dari bahan mentah, cara mengolah makanan hingga pendistribusian makanan ke penerima manfaat.
Kepala Regional BGN Provinsi Papua, Rama Irjayanto Putra Sukoco Borotian mengungkapkan, standar dapur MBG yang bermitra dengan BGN harus berpatokan dengan juknis.
Misalnya, dalam dapur antara loading masuk bahan baku dan loading luar harus berbeda. Harus ada timbangan untuk menimbang barang, setiap barang yang digunakan harus sesuai dengan kualitasnya. Harus ada gudang kering dan gudang basah.
Wakil Gubernur Papua, Aryoko Rumaropen menyampaikan, penetapan upah minimum adalah sebuah proses penting yang berdampak…
Manager Operasional SPBU Putra Baliem Mandiri Magi Pasaribu menyebutkan jika pihaknya menyedari jika menjelang Natal…
Menurut Abisai, praktik membawa atau memindahkan aset saat pergantian pimpinan kerap memicu pengadaan baru yang…
Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan (Disnakerindag) Kabupaten Jayawijaya Isak Huby menyatakan penertiban…
Albert mengingatkan, jika karung tersebut hancur akibat cuaca atau usia material, maka saat hujan datang,…
“Kita mulai mencoba untuk mendekatkan ke pemahaman taktik bermain yang dimulai hari ini. Walaupun kemarin-kemarin…