Sementara Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB telah menerima laporan resmi dari pasukan TPNPB Kodap VIII Intan Jaya bahwa pada Rabu (4/12), Mayor Jelek Waker dan Staf khusus TPNPB di Markas Ugimba diajak oleh Banpol dari Intan Jaya ke Ilaga dengan alasan tertentu.
Di Ilaga itulah ia ditembak mati oleh aparat militer pemerintah Indonesia di Distrik Gome, Kabupaten Puncak Papua pada Senin (2/12). Sementara dalam laporan selanjutnya yang disampaikan oleh pasukan TPNPB Kodap XXVII Sinak mengatakan bahwa mereka telah kehilangan 2 prajurit terbaik saat terjadi baku tembak antara TPNPB dengan TNI Polri jam 13.50 WIT.
Baku tembak tersebut yang terjadi selama 1 Jam lebih itu telah mengakibatkan 2 prajurit terbaiknya gugur.
“Namun kami juga bangga karena 2 prajurit tersebut dengan gigihnya mampu melawan prajurit militer Indonesia yang saat itu telah mengepung kedua pasukan kami dan mampu bertahan di medan perang walaupun telah dikepung. Sementara sebuah pistol dan amunisi telah diambil oleh aparat militer Indonesia,” kata Jubir TPNPB, Sebby Sembom. (kar/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Page: 1 2
Gubernur Papua Pegunungan Dr. (HC)Jhon Tabo, SE, M.B.A menyatakan sebagai DOB yang baru pemerintah sudah…
Nathan mengatakan sejak didirikan pada 2003, IPN yang berlokasi di Kabupaten Mimika telah berkembang menjadi…
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Mimika sebagai Organisasi Peranngkat Daerah…
Wakapolres Jayawijaya Kompol F.D. Tamaila menyatakan agenda 1 Desember yang menjadi perhatian semua pihak saat…
Bupati menegaskan bahwa keterbatasan anggaran tidak boleh menjadi alasan untuk mengurangi program yang menyentuh kebutuhan…
Dalam tiga hari terakhir, Bupati Yunus Wonda turun langsung meninjau lokasi-lokasi yang terdampak banjir. Dari…