PHBI Papua Berharap Pemerintah Tak Larang Takbiran
JAYAPURA – Panitia Hari-hari Besar Islam (PHBI) Papua, mengatakan pihaknya akan menggunakan halaman kantor gubernur Papua sebagai tempat pelaksanaan salat Idul Fitri 1445 Hijriah.
“Insya Allah tahun ini halaman kantor gubernur bisa digunakan umat untuk sholat Idul Fitri-1445 Hijriah, kami sudah bersurat ke Pemprov,” ucap Ketua Harian PHBI Papua, Alwi Tianlean, saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Kamis (4/4) kemarin.
Selain kantor gubernur, ruang terbuka lainnya yang menjadi tempat pelaksanaan salat Idul Fitri adalah halaman Polda Papua, Masjid Raya, Lapangan Asrama Brimob Kotaraja, PTC, Zipur, halaman Masjid Angkasa.
“Itu merupakan tempat tempat terbuka yang digunakan umat untuk melaksanakan salat Idul Fitri. Untuk masjid sendiri, kami belum mendatanya masjid mana saja yang menyelenggarakan,” ujarnya.
Alwi mengaku tempat tempat terbuka tersebut sudah sering digunakan sebagai pelaksanaan salat Idul Fitri maupun Idul Adha.
Pihaknya berharap pada saat malam takbiran nanti, pemerintah tidak melarang umat muslim untuk melakukan takbiran.
“Yang terpenting kita takbirnya secara tertib, sehingga tidak memberikan kesan yang tidak teratur,” ucapnya.
Ia juga mengingatkan saat malam takbiran nanti tidak terlalu menganggu orang lain harus ada batasan batasan.
“Satu jam setelah salat bisalah untuk melakukan takbiran, namun kalau sampai berlarut larut juga harus dihindari. Sebab yang hidup di kota ini bukan hanya umat muslim melainkan beragam maka mari kita salin menjaga,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Jeri Agus Yudianto, mengatakan Pemprov melalui Biro Umun dan Administrasi Pimpinan telah menerima surat izin terkait penggunaan halaman kantor gubernur sebagai pelaksanaan salat id.
“Pemprov melalui Biro Umun dan Administrasi Pimpinan sudah menerima surat izin, dan pastinya diberikan izin untuk digunakan,” kata Jeri melalui pesan WhatsApnya kepada Cenderawasih Pos.
Ia pun berharap pelaksanaan Salat Id nanti bisa terlaksana dengan baik. “Harapannya Salat Id dapat terlaksana dengan baik, serta menjaga ketertiban, keamanan dan kebersihan dari halaman kantor gubernur nanti,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Kasi Bimas) Islam Kota Jayapura, Hidayat Gani, S. Pdi, M. Pd menyampaikan bahwa untuk lokasi sholat Idul Fitri akan dilakukan di tiap-tiap masjid.
“Ya, terkait dengan pelaksanaan salat Idul Fitri 1445 Hijriah untuk Kota Jayapura pelaksanaannya untuk sementara mungkin menggunakan halaman masing-masing Masjid,” kata Hidayat.
Dia mengaku, saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi dari pengurus masjid di Kota Jayapura terkait lokasi masjid di mana yang mempunyai halaman dan lapangan yang luas.
Untuk pelaksanaan Idul Fitri, Ia menyampaikan hingga saat ini masih menunggu keputusan dari Kementrian Agama Republik Indonesia(Kemenag RI)
Kemungkinan kata Hidayat Idul Fitri akan dilaksanakan Pada, Rabu (10/4) atau kamis (11/4) nanti. Kemudian Ia menyampaikan juga kemungkinan nanti ada beberapa Masjid yang akan digabungkan menjadi satu saat salat Idul Fitri.
Selaku kapala seksi Kementerian Agama Kota Jayapura, Ia pun menghimbau dan mengajak umat muslim untuk menjalankan Salat Idul Fitri 1445 Hijriah dengan baik semestinya dan tetap menjaga kerukunan antara umat beragama yang ada di Kota Jayapura.
“Saya mengajak kita semua terutama umat muslim menjelang Idul Fitri 1445 Hijriah 2024 tetap kita menjaga kerukunan umat beragama yang ada di Kota Jayapura khususnya, dan umumnya di Provinsi Papua,” ujarnya. (fia/cr-278/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos