Pelatihan diikuti 25 peserta yang berasal dari berbagai fasilitas kesehatan di Kota Jayapura, seperti rumah sakit, puskesmas, dan unit gawat darurat. Mereka terdiri atas dokter, bidan, dan perawat dari RSUD Jayapura, RS Abepura, RS Ramela, RS Marthen Indey, RS AL, RS Bhayangkara, dan RS Provita.
Materi pelatihan disampaikan oleh narasumber dari Perkumpulan Konselor VCT HIV Indonesia (PKVHI) dan tenaga ahli dari Balai Latihan Kesehatan (Balatkes) Papua, dengan metode refleksi, diskusi kasus, dan role playing agar peserta siap menghadapi situasi nyata di lapangan.
Irawadi berharap, setelah pelatihan ini, para tenaga kesehatan bisa menjadi garda terdepan dalam memberikan layanan konseling HIV yang profesional dan membantu menekan stigma terhadap ODHIV di masyarakat. (dil/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Papua, Muhammad As’af mengatakan, pengawasan difokuskan pada…
Direktur Papua Demokratic (PD)-Institut, Elvira Rumkabu mengatakan penertiban ketiga buku tersebut dilakukan karena saat ini…
Mengutip dari History.com, Santa Claus berakar dari sosok Santo Nicholas, seorang uskup Kristen yang hidup pada abad…
Dia membeberkan bahwa dari sisi penerima manfaat, program MBG telah menjangkau 50,7 juta penerima dari…
Namun, di saat tekanan memuncak, Basral justru tampil sedingin es. Dengan kontrol papan yang presisi,…
BMKG mendeteksi adanya Bibit Siklon Tropis 93S di Samudra Hindia, tepatnya di selatan Jawa Timur.…