5 Rumah Lainnya Alami Kerusakan
MERAUKE– Dua rumah warga yang ada di pesisir pantai Bina Loka dan Lampu Satu, Kelurahan Samkai dilaporkan hilang jejak akibat tersapu banjir rob atau air pasang pada Jumat pagi dinihari (15/03/2024).
Sedangkan 5 unit rumah lainnya dilaporkan rusak berat. Salah satu rumah yang dilaporkan tersapu banjir rob tersebut adalah milik Mansur. Rumah bangunan dari papan tersebut, terbawa banjir rob.
‘’Salah satu rumah yang tersapu banjir itu rumah milik pak Mansur yang ada di sebelah tanggul ini,’’ kata seorang warga Binaloka yang rumahnya juga terancam terbawa arus abrasi pantai tersebut saat ditemui media ini, Sabtu (16/03/2024).
Dari pantuan media ini, Kepala BWS Papua Merauke Magdalena Tanga, tampak turun langsung menemui warga yang ada di sekitar Binaloka tersebut. Iapun menjanjikan akan segera membawa karung untuk diisi tanah untuk di pasang di beberapa titik guna menahan bibir pantai itu agar sejumlah rumah warga yang mulai terkikis abrasi itu tidak rusak.
‘’Kita juga segera lanjutkan pemasangan tanggul ke arah sana tahun ini,’’katanya sambil menunjuk arah yang dimaksud.
Tanggul yang dimaksud berupa kotak beton ukuran besar yang dicetak kemudian di susun di pinggir pantai untuk menahan abrasi. Sementara itu, bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, pada Jumat Sore langsung turun ke TKP dan meninjau sejumlah rumah warga yang rusak tersebut. Selain memberikan bantuan secara pribadi, Romanus Mbaraka juga menjanjikan akan membangun kembali rumah warga yang rusak maupun terbawa banjir rob tersebut.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Merauke Romanus Sujatmiko menjelaskan, total pengungsi yang ditampung di GOR Hiad Sai dan GOR Futsal yang berada dalam satu kompleks itu sebanyak 795 orang. Berdasarkan laporan BMK, kata Romanus Sujatmiko, cuaca tersebut akan mulai membaik kembali sampai pada Minggu (17/03/2024).
Romanus Sujatmiko menambahkan bahwa berdasarkan pendataan yang dilakukan, tercatat 2 unit rumah rusak berat dan 5 unit lainnya mengalami kerusakan.
Ditanya lebih lanjut apakah kondisi tersebut juga dialami warga di pesisir Distrik Waan Merauke yang hampir setiap tahunnya juga mengalami hal sama, Romanus Sujatmiko mengaku bahwa sampai saat ini belum ada laporan dari Waan. ‘’Beberapa hari lalu, ada banjir rob tapi sampai sekarang laporannya masih aman-aman saja,’’ tambahnya. (ulo)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos