Categories: NASIONAL

Pemuda Lintas Iman Serukan Politisi Jaga Lisan

JAKARTA– Gelombang aksi massa yang menuntut penghapusan tunjangan rumah dinas DPR terus meluas di sejumlah daerah di Indonesia. Aksi ini tidak hanya menimbulkan benturan antara aparat dan masyarakat, tetapi juga memicu pernyataan sikap dari berbagai organisasi pemuda lintas iman.

Sejumlah pimpinan organisasi pemuda dari lintas agama menyatakan sikap terhadap kebijakan tunjangan rumah dinas DPR. Salah satu poin utama dalam pernyataan mereka adalah mendesak pimpinan partai politik untuk bersikap tegas terhadap para anggotanya di DPR.

“Mendesak pimpinan partai politik segera memberhentikan para anggota DPR RI dan pengurus partai yang mengeluarkan pernyataan yang provokatif dan melukai hati rakyat serta menginstruksikan kepada seluruh kader Partai untuk menjaga ucapan serta lebih berempati kepada persoalan rakyat,” demikian bunyi pernyataan organisasi pemuda dari lintas agama dalam keterangannya yang diterima JawaPos.com pada Minggu (31/8).

Adapun gabungan organisasi pemuda dari lintas agama itu, yakni GP Ansor, Pemuda Muhammadiyah, Pemuda Katolik, GAMKI, Gemabudhi, Peradah, Gema Khonghucu, GPII, dan Gema Mathla’ul Anwar. Mereka menekankan pentingnya tanggung jawab politik, baik dari partai maupun aparat keamanan.

Pernyataan sikap itu ditandatangani langsung oleh para pimpinan organisasi. Antara lain Dzulfikar Ahmad Tawalla (Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah), Addin Jauharuddin (Ketua Umum GP Ansor), Stefanus Gusma (Ketua Umum Pemuda Katolik), Sahat Martin Philip Sinurat (Ketua Umum GAMKI), Kris Tan (Ketua Umum Pemuda Khonghucu), Putu Yoga Saputra (Ketua Umum Pemuda Peradah), Wiryawan (Wakil Ketua Umum Pemuda Gemabudhi), Masri Ikoni (Ketua Umum Pemuda GPII), dan Ahmad Nawawi (Ketua Umum Gema Mathla’ul Anwar).

Page: 1 2

Juna Cepos

Share
Published by
Juna Cepos

Recent Posts

Tujuh Tersangka Penambangan Emas Ilegal Segera Disidang

Penyerahan tahap II tersebut menandai bahwa penanganan perkara kini sepenuhnya menjadi kewenangan pihak kejaksaan untuk…

26 minutes ago

Kepala Daerah Diminta Mereson Kehadiran Satgas Darurat Jembatan

Pembentukan satgas ini dinilai sebagai langkah strategis untuk meningkatkan konektivitas nasional, terutama di wilayah-wilayah yang…

1 hour ago

Kasus Tapasya dan Pembunuhan Bos Laundry Dilimpahkan

Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Fredrickus W.A. Maclarimboen, menyatakan bahwa kedua kasus tersebut telah melalui…

2 hours ago

Pemain PSBS Diliburkan Sepekan

Meski diliburkan, pemain tetap diberikan program latihan mandiri yang wajib dilakukan oleh setiap pemain saat…

3 hours ago

PSBS Tak Bisa Daftarkan Pemain Baru!

Diketahui PSBS pada 20 Oktober lalu menerima hukuman atau sanksi dari FIFA. Sanksi yang dimaksud…

4 hours ago

Manajemen Mulai Membayar Gaji

Ia juga memastikan bahwa manajemen akan menyelesaikan seluruh tunggakan gaji dalam waktu dekat. “Beberapa hari…

5 hours ago