JAYAPURA-Lima peserta didik SMA Gabungan Jayapura dari 172 orang yang mengikuti program kelas percepatan telah mengakhiri masa pendidikan yang dinyatakan dengan bukti kelulusan. Untuk kelas percepatan ini, tentu mereka hanya belajar selama dua tahun hingga kelulusan dengan Sistem Kredit Semester (SKS) sejak tahun 2020.
“SMA Gabungan Jayapura sudah melaksanakan Sistem Kredit Semester (SKS) sejak tahun 2020. Sistem kredit semester yang memberikan ruang bagi peserta didik yang memiliki kemampuan belajar lebih cepat,” ujar Kepala.Sekolah, Sandra Titihalawa, Jumat (5/5).
Tentunya bagi Sandra, kelulusan dua tahun yang ditempuh oleh peserta didik tidak mudah. “Perlu perjuangan, pengorbanan, namun kembali pada kemampuan peserta didik tersebut. Jika mampu pasti akan bisa menempuh pembelajaran, dengan cepat di dua tahun masa studi,” tuturnya.
Peserta didik yang masuk dalam kategori pembelajaran dua tahun, tentunya telah menempuh proses yang sama dengan peserta didik yang kategori pembelajaran tiga tahun, hanya proses tersebut dipercepat karena kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik tersebut,” jelas Sandra Titihalawa.
Sandra melanjutkan, SMA Gabungan sebagai sekolah tertua, tentunya bangga memiliki wadah untuk memfasilitasi peserta didik sesuai dengan kemampuan, minat serta bakat yang di milikinya.
“Tentunya, kualitas lulusan program dua tahun tetap menjadi prioritas utama bagi SMA Gabungan. Programnya SKS yang didalamnya ada kelas percepatan dengan dua tahun kelulusan,” terangnya.
Dikatakan Sandra, materi mereka sama muatannya dengan peserta didik lain yang menempuh tiga tahun. “Tapi mereka lebih dipercepat sehingga bisa lulus dalam jangka waktu dua tahun,” jelas Sandra.
Sementara salah satu peserta didik, Safira Dilam mengaku bersyukur karena atas berkat Tuhan dia bisa lulus dalam dua tahun. “SMA Gabung adalah sekolah yang berprestasi baik. Selama berada di sekolah ini, saya mendapat pelajaran dengan baik dan mengerti setiap mata pelajaran dengan baik,” ungkapnya.
Menurut dia, hal yang selama ini dilakukan untuk bisa lulus dalam dua tahun yaitu, belajar dengan giat, mengerjakan semua tugas yang diberikan guru, mengikuti peraturan yang ada di sekolah, harus tepat waktu ke sekolah dan yang terpenting menjaga sikap dan perilaku yang baik.
Untuk itu dia berpesan kepada adik-adiknya, kejarlah mimpi dengan cara belajar dan mengikuti peraturan yang ada. “Buat adik – adik yang masih berada di kelas X dan XI agar tetap semangat belajar dengan giat, agar bisa lulus dalam dua tahun,” pesannya.
“Saya sangat senang dan bahagia karena bisa lulus dalam dua tahun,” kesannya. (Rhy/tri)