JAYAPURA-Sebanyak 14 Mahasiswa kedokteran, Fakultas Kedokteran Universitas Cendrawasih (Uncen) mengambil sumpah jabatan, di Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH), Kamis (2/11). Dengan mengambil sumpah jabatan ini, maka ke-14 Mahasiswa Kedokteran Umum tersebut resmi menyandang gelar sebagai Dokter Umum.
Upacara pengambilan sumpah jabatan bagi dokter Umum tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Papua dr. Aaron Rumainum, serta dihadiri secara langsung Rektor Uncen Dr. Oscar Oswald O. Wambrauw, SE.MSc.agr, Jajaran Fakultas Kedokteran Uncen, maupun keluarga dari masing masing Dokter Umum tersebut.
Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Papua dr. Aaron Rumainum mengharapkan apabila ke-14 dokter umum tersebut melakukan magang di luar Papua, maka harus siap. “Terutama keluarga mereka sendiri, harus siap, karena adik-adik dokter baru ini harus mencari pengalaman, dan siap melayani masyarakat dimana saja,” kata dr. Aaron.
Selain itu, dr. Aaron juga mengharapkan kehadiran dokter baru tersebut dapat memperkuat Klinik Klinik yang ada di Provinsi DOB. “Klinik yang ada di 7 wilayah di 3 DOB, saat ini sedang terkendala mendapatkan Dokter Umum, saya harap kehadiran adik adik Dokter baru ini, memperkuat pelayanan kesehatan di DOB, terutama salah satu klinik di DOB yaitu Klinik Siloam,” harap dr. Aaron.
Diapun mengatakan Fakultas Kedokteran Uncen saat ini mengalami peningkatan yang sangat pesat, bahkan lebih pesat dari FK lain di Indonesia. Dimana menurutnya kelebihan yang dimiliki FK uncen, adalah dari segi keterampilan.
“Kelebihan kuliah di FK uncen ini, karena mereka langsung dihadapkan dengan para spesialis, beda dengan kami yang lulusan dari luar, kami dulu harus beradaptasi dengan spesialis di berbagai tingkatan,” kata dr. Arron.
Untuk itulah dia mengharapkan akan lebih banyak lagi anak anak muda Papua yang mengenyam pendidikan di FK Uncen. “Selain biaya perkuliahannya yang murah, tapi juga kualitas SDM di FK uncen ini sungguh sangat luar biasa,” ungkap dr. Aaron.
Sementara itu Rektor Uncen Rektor Uncen Dr. Oscar Oswald O. Wambrauw, mengatakan setiap tahun Uncen meluluskan Dokter baru, untuk itu diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dokter di Papua, sehingga bisa menyelesaikan masalah kesehatan yang ada.
“Apalagi saat ini pemerintah pusat sedang membangun RS Vertikal Kelas B di kawasan Uncen, maka salah satu persiapan kita adalah bagaimana kita bisa menghasilkan produk dokter yang ungggul, dan itulah yang sedang kami dorong, sehingga kehadiran RS ini dapat juga memotori tenaga SDM dari Uncen itu sendiri,” ujarnya.
Diapun mengharapkan dengan resmi menyandang sebagai Dokter Umum, maka ke-14 Dokter maupun dokter dokter lain dari FK Uncen dapat mengabdi kepada masyarakat.
“Atasanama Unviersitas Cendrawasih saya menyampaikan apresiasi atas perjuangan adik adik Dokter yang baru, juga keluarga yang telah mendukung proses perkuliahan mereka. Semoga kehadiran mereka mampu menyelesaikan masalah kesehatan di Papua,” ungkapnya.
Di tempat yang sama Dekan FK Uncen dr. Trajanus Laurens Jembise, Sp.B, menyampaikan dengan ditambahnya ke-14 Dokter Umum tersebut, maka selama kurun waktu 21 tahun FK Uncen telah meluluskan Dokter sebanyak 1100 Dokter umum.
“Bahkan November 2023 ini, nanti akan ada lagi dokter yang akan mengambil sumpah jabatan,” katanya.
Trajanus Laurens Jembise mengatakan sebagian besar lulusan FK Uncen tersebar di Papua bahkan luar tanah Papua. Hal itu menandakan kehadiran FK Uncen memberikan konrtibusi untuk menyelesaikan masalah kesehatan di Papua.
Lulusan FK Uncen telah mengisi semua lini, baik di Papua wilayah perkotaan maupun didaerah pesisir, bahkan di daerah terpencil di luar Provinsi Papua sekalipun, dokter lulusan FK uncen telah mengabdi,” kata Trajanus Laurens Jembise.
Trajanus Laurens Jembise mengharapkan pemerintah terus memberikan dukungan dengan cara mengakomodir lulusan FK Uncen untuk ditempatkan disetiap Faskes yang ada di tanah Papua.
“Selain itu kami harapkan kesejahtraan mereka juga dipertahtikan, apalgi dari sisi keamanan pemerintah harus bertanggungjawab atas keselamatan para dokter ini,” pungkasnya. (rel/tri)