“Kita ingin memastikan bahwa perusahaan yang masuk harus benar-benar memberi dampak positif, menghormati masyarakat adat, dan menjaga lingkungan. Bukan hanya mengambil hasil alam tanpa memberi kontribusi,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Sarmi bersama masyarakat siap mengawal proses ini dan menegaskan bahwa tidak ada kompromi terhadap perusahaan yang tidak transparan atau tidak memiliki komitmen terhadap pembangunan daerah.
Langkah tegas ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak yang berharap agar investasi kehutanan di Sarmi membawa kemajuan tanpa mengorbankan kelestarian lingkungan dan hak-hak masyarakat adat.(roy/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Page: 1 2
Peluncuran ini menjadi realisasi nyata program unggulan yang digagas Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di…
Bupati Jayawijaya Atenius Murib, SH, MH menyatakan pameran ini merupakan awal yang baik untuk meningkatkan…
DPRP Papua Selatan juga akan membahas 4 Raperdasi dan Raperdasus non APBD yakni Raperda rencana…
pada periode musim hujan (Monsun Asia) saat ini, potensi peningkatan intensitas hujan cukup tinggi di…
Bupati Biak Numfor Markus Octovianus Mansnembra, SH.,MM mengatakan, Pemerintah Kabupaten Biak Numfor terus berkoodinasi dan…
Menurutnya, ketersediaan pecahan kecil yang memadai turut mencegah terjadinya pembulatan harga yang dapat menambah…