MERAUKE – Ratusan penyuluh pertanian dan perikanan swadaya dan swasta di Merauke diberikan pelatihan peningkatan kapasitas oleh Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua Selatan, Jumat (1/12/2023).
Ketua Panitia melaporkan, peningkatan kompetensi bagi penyuluh pertanian dan perikanan swadaya dan swasta ini untuk memberikan motivasi, menciptakan mekanisme kerja kemitraan dengan penyuluh pemerintah serta meningkatkan kinerja dan profesionalisme.
‘’Kedudukan penyuluh pertanian swadaya dan swasta adalah mitra pemerintah sesuai UU Nomor 16 tahun 2016 tentang sistem penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan. Dimana dalam Pasal 20 UU tersebut disebutkan , penyuluh pertanian terdiri dari penyuluh PNS, penyuluh swasta dan penuluh swadaya,’’ katanya.
Sementara itu, Pj Gubernur Papua Selatan dibacakan Kepala Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Paino, SE, MT, menjelaskan penyuluhan merupakan bentuk pendidikan non formal bagi petani dan keluarganya. Penyuluhan pertanian juga mempunyai sistem yang selalu berkembang sesuai dengan tuntutan jaman. Sebelum tahun 1960, penyuluhan pertanian menggunakan sistem tetesan minyak atau lebih dikenal dengan istilah oil flek sistem. Pada waktu itu, tokoh petani, petani maju dan ketua kelompok tani dijadikan pintu masuk bagi program-program, penyuluh diantaranya diseminasi tehnologi, penerapan tehnologi baru informasi dan program baru lainnya.
‘’Tokoh-tokoh petani diberi kursus dan pelatihan serta motivasi agar mereka tahu, mampu dan mau menerapkan tehnologi baru,’’ katanya.
Petani sebagai demonstrator yang menerapkan tehnologi baru pada lahan usahanya, hasilnya lebih baik daripada petani lainnya yang masih menerapkan tehnologi lama. Pada kesempatan tersebut, para penyuluh pertanian swadaya dan swasta tersebut diminta mengikuti pelatihan tersebut dengan baik, sehingga ketika pulang ke tempat masing-masing dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama pelatihan tersebut. (ulo)