Sebelumnya Wakapolres Jayawijaya Kompol I Wayan Laba mengakui bentrokan ini merupakan rentetan dari masalah hilangnya Punika Wenda sehingga dilakukan pembakaran Honai diduga dilakukan oleh keluarga dari Punika Wenda yang meluapkan kemarahan dan saat ini kembali bentrok.
“Masalah ini dipicu dari hilangnya Punika Wenda sejak 20 Juli 2025 lalu dan sampai saat ini belum ditemukan, sehingga keluarga curiga pada tempat penjualan miras lalu melakukan aksi pembakaran dan kini bentrok,”jelasnya.
Wakapolres juga menambahkan, sebelumnya Polres Jayawijaya sudah memanggil kedua belah pihak untuk melakukan negosiasi guna menyelesaikan masalah ini, namun karena kedua kelompok ini juga belum mengetahui keberadaan dari Punika Wenda yang dinyatakan hilang akhirnya keduanya ngotot meneruskan aksi saling serang.
“Belum menemukan titik temu untuk menyelesaikan masalah ini, kedua kelompok tersebut kembali melakukan aksi saling serang,” tutupnya.(jo/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Page: 1 2
Kapolres Leonardo Yoga mengimbau kepada warga binaan Lapas Merauke yang kabur bersama dengan keluarganya untuk…
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BNNK Mimika, Ruslan Awumbas saat ditemui mengatakan hasil deteksi dini yang…
PAD Tahun 2026 tercatat mencapai Rp 563,4 miliar lebih, yang bersumber dari pajak daerah sebesar…
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Fredrickus Maclarimboen menjelaskan, tersangka dalam perkara ini merupakan Aparatur Sipil…
Diantaranya Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam), Kementerian ESDM, Kementerian Hukum, Kementerian Imigrasi…
Ia mengakui pasca longsor aktivitas masyarakat di Kota Jayapura mengalami gangguan, terutama kemacetan panjang di…