Adapun 10 kursi pengangkatan ini menurut Frans Pekey akan diisi oleh orang asli Papua di wilayah Port Numbay.
“Di Port Numbay sendiri ada dua wilayah adat yaitu LMA Port Numbay dan sebagian Dewan Adat Sentani yaitu Kampung Yoka dan Kampung Waena. Ada 10 kampung adat dibawah 12 Keondoafian itu, mulai dari Skouw sampai Waena. Sementara itu untuk suku-suku asli Papua yang berasal dari luar wilayah adat Port Numbay, mereka juga sudah diberikan hak dan kesempatan yang sama di masing-masing daerahnya,” jelasnya.
Karena itu Frans Pekey berharap kepada seluruh masyarakat adat asli Port Numbay dalam proses pengangkatan atau penunjukan wakilnya yang menjadi anggota DPR harus bisa memperhatikan tokoh adat yang memang memiliki kapasitas dan potensi, memiliki kemampuan yang baik dan juga berpendidikan yang baik.
“Termasuk memiliki kepribadian yang baik dan berkarakter. Sehingga yang bersangkutan betul-betul mewakili keondoafian yang mengutusnya,” pungkasnya.(roy/nat)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Page: 1 2
Ia menyebutkan orang Papua saat ini merasa hak kemerdekaannya telah dirampas. Karena itu pihaknya tidak…
Berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian ini terjadi sekira pukul 09.30 WIT oleh anggota Polresta…
residen RI Prabowo Subianto menegaskan perubahan iklim itu nyata. Pemerintah harus berfungsi menjaga lingkungan dengan…
Pimpinan Ombudsman RI Pengampu sektor Agraria Tata Ruang sekaligus Pengampu Aceh dan Sumatera Utara Dadan…
"Stok mereka mungkin kurang, lapar, tapi kemudian ada yang masuk ke pertokoan,” jelasnya. Namun, ia…
"MBG itu bukan sekadar memberi nutrisi. Hal yang lebih esensial lagi adalah perputaran ekonomi langsung…