

Miller D. Bane, SKM., M.Kes. (foto:Mboik Cepos)
Dinkes: Kesadaran Masyarakat Masih Rendah
SARMI-Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Sarmi terus menunjukkan peningkatan. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Sarmi, sejak tahun 2024 hingga 2025 tercatat sebanyak 161 orang terinfeksi HIV/AIDS.
Puskesmas dengan jumlah kasus tertinggi adalah Puskesmas Sarmi dengan 60 kasus, disusul Puskesmas Arbais , Bages, Burtin, Betaf,Bonggo Petam Samanente, dan Bonggo Barat.
Dari sisi jenis kelamin, penderita HIV/AIDS didominasi oleh perempuan sebanyak 116 orang, sedangkan laki-laki sebanyak 45 orang. Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sarmi, Miller Bane, menjelaskan bahwa peningkatan jumlah kasus ini disebabkan oleh perilaku masyarakat yang berisiko tinggi terhadap penularan HIV/AIDS.
“Kasus ini terus bertumbuh karena faktor perilaku masyarakat itu sendiri. Mulai dari perilaku seks bebas hingga kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol yang dapat memengaruhi cara berpikir,” ujarnya, Selasa (4/11).
Menurut Miller, untuk menghentikan penyebaran HIV/AIDS dibutuhkan kerjasama semua pihak, terutama dari lingkungan keluarga, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, dan tokoh perempuan. “Kesadaran masyarakat harus ditingkatkan, karena ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata,” tegasnya.
Page: 1 2
Wakil Gubernur Papua, Aryoko Rumaropen menyampaikan, penetapan upah minimum adalah sebuah proses penting yang berdampak…
Manager Operasional SPBU Putra Baliem Mandiri Magi Pasaribu menyebutkan jika pihaknya menyedari jika menjelang Natal…
Menurut Abisai, praktik membawa atau memindahkan aset saat pergantian pimpinan kerap memicu pengadaan baru yang…
Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan (Disnakerindag) Kabupaten Jayawijaya Isak Huby menyatakan penertiban…
Albert mengingatkan, jika karung tersebut hancur akibat cuaca atau usia material, maka saat hujan datang,…
“Kita mulai mencoba untuk mendekatkan ke pemahaman taktik bermain yang dimulai hari ini. Walaupun kemarin-kemarin…