WAMENA—Dinas Kesehatan menegaskan bahwa siswa yang terpapar Covid -19 di beberapa sekolah, belum bisa dikatakan sebagai klaster baru, sebab mereka terpapar bukan di lingkungan sekolah dan hanya beberapa saja.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya, dr. Willy E, Mambieuw, SpB menyatakan, memang ada beberapa siswa yang terpapar, datanya sudah ada di Dinas Kesehatan, namun belum bisa dikatkn klaster baru.
“Sekarang pihak sekolah yang menerima data itu sudah memberlakukan pembelajaran dari rumah,”ungkapnya Selasa, (22/2), kemarin.
Ia menyatakan, ada beberapa sekolah yang ada di Jayawijaya sudah mulai memberlakukan itu, sehingga ini bukan pandemi, tapi penularan biasa, tidak ada klaster di sekolah sampai dengan saat ini.
“ Mereka yang terpapar ini hanya beberapa orang saja, sehingga ini bukan klaster sekolah, namun yang pasti kita sudah informasikan kepada dinas pendidikan,”tuturnya.
Sementara itu, dari data yang dikeluarkan oleh Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid -19 Jayawijaya, hingga saat ini jumlah pasien Covid masih berada di posisi 145 yang dalam perawatan, beberapa hari lalu memang sempat terjadi penurunan, namun tidak signifikan lantaran hanya 2 orang yang dinyatakan sembuh.
Setelah itu, ada lagi penambahan dua pasien baru yang positif sehingga tetap bertahan di angka 145.
Ditambahkan, pihak sekolah sendiri masih berjalan seperti biasa melakukan pembelajaran tatap muka terbatas, bagi penumpang yang masuk ke Wamena juga belum ditempatkan petugas untuk melakukan pemeriksaan di Bandara Wamena, masih menggunakan hasil pemeriksaan yang dibawa oleh setiap penumpang yang masuk ke Wamena.(jo/tho)