

Karl Karoluz Wagab Meak (foto:Mboik/Cepos)
JAYAPURA-Baru sekitar 20 persen dari total lulusan Teknik Pertambangan Uncen yang bekerja sesuai bidang ilmu di dunia industri pertambangan. Meski belum dirincikan pasti, berapa banyak lulusan teknik pertambangan Uncen hingga saat ini, namun data 20 persen itu terserap di beberapa industri pertambangan baik di Freeport, maupun pertambangan nikel, batu bara dan sebagainya.
“Mahasiswa pertambangan memang tidak seratus persen terserap di dunia industri pertambangan. Ada yang memilih bekerja di BUMN, non sektor pertambangan, ada yang memilih bekerja sebagai PNS, konsultan, kontraktor. Ada beberapa lulusan kami yang memang bekerja di dunia pertambangan. Persentasenya sekitar 20 persenlah terserap di dunia industri pertambangan,” kata dosen Teknik Pertambangan dan Mineral Fakultas Teknik Uncen, Karl Karoluz Wagab Meak, Jumat (4/4).
Lanjut dia, dari sisi kualitas, lulusan pertambangan Uncen sebenarnya tidak kalah saing juga dengan lulusan dari teknik pertambangan lainya yang ada di Indonesia. Pasalnya, saat ini sejumlah tenaga pengajar di jurusan tersebut merupakan lulusan dari sejumlah kampus ternama di tanah air.
“Lulusan kita semakin baik, karena tenaga pengajar juga berasal dari lulusan kampus kampus yang terbaik di Indonesia dan kita coba pelan pelan coba membangun peletakan dasar,” katanya.
Page: 1 2
Fraksi mengingatkan kembali bahwa lahirnya UU Otsus Papua Tahun 2001—yang kemudian direvisi menjadi UU No.…
“Anggaran pemangkasan dari pusat cukup signifikan, maka daerah berpikir untuk mencari cara menutupi defisit Anggaran…
Menurutnya, kondisi cuaca saat ini sangat buruk. Beberapa titik di Kota Jayapura telah mengalami longsor,…
Tempat tidur itu didorong secepat mungkin menuju IGD. Di atas ranjang yang bergerak, dr. Gita…
“Peluncuran digitalisasi pembayaran retribusi daerah hari ini bukti nyata implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD),…
Tidak hanya warga umum, sejumlah mahasiswa dan ASN turut hadir. Mereka datang dari berbagai wilayah,…