

Bupati Keerom, Piter Gusbager menghadiri Konferensi ke-V Gereja Injili Di Indonesia (GIDI) Klasis Keerom yang berlangsung di Arso XIV, Keerom, pada Kamis (23/10). (FOTO: Istimewa)
KEEROM – Bupati Keerom, Piter Gusbager, menghadiri Konferensi ke-V Gereja Injili Di Indonesia (GIDI) Klasis Keerom yang berlangsung di Arso XIV, Keerom, pada Kamis (23/10).
Dalam konferensi yang dihadiri para hamba Tuhan dan jemaat, Bupati Gusbager memberikan pesan penting tentang pentingnya persatuan di tengah perbedaan, penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) bagi kader gereja, serta desakan untuk bersama-sama menjaga lingkungan hidup dari kerusakan.
Dalam sambutannya, Bupati Piter Gusbager menekankan bahwa perbedaan adalah keniscayaan dan sudah ada “dari sananya”. Ia mengajak seluruh jemaat GIDI untuk bijak dalam menyikapi keragaman, baik dalam pelayanan maupun dalam hidup bermasyarakat.
“Memahami perbedaan, melayani dalam perbedaan, dan hidup dalam perbedaan. Perbedaan sudah ada dari sananya, jadi perbedaan itu terus ada dan kita hidup dalam perbedaan. Sehingga kebenaran sejati itu milik Tuhan sendiri. Setiap pribadi orang percaya mencari kebenaran, itu paling penting,” ungkap Bupati Gusbager.
Page: 1 2
PAD Tahun 2026 tercatat mencapai Rp 563,4 miliar lebih, yang bersumber dari pajak daerah sebesar…
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Fredrickus Maclarimboen menjelaskan, tersangka dalam perkara ini merupakan Aparatur Sipil…
Diantaranya Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam), Kementerian ESDM, Kementerian Hukum, Kementerian Imigrasi…
Ia mengakui pasca longsor aktivitas masyarakat di Kota Jayapura mengalami gangguan, terutama kemacetan panjang di…
Memperjelaskan himbauan tersebut, akademis Teknik Geofisika Universitas Cenderawasih, Dr. Noper Tulak, M.Sc menyebutkan bahwa Kota…
Musibah besar melanda SDN 05 Batanganai Kamis (27/11) pagi. Semua bangunan sekolah itu ambruk. Pasalnya,…