

Peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Pratama Tipe D di Wilayah Pembangunan IV Kabupaten Jayapura, oleh Bupati Jayapura Yunus Wonda dan Wakil Bupati Jayapura, Haris R. Yocku, disaksikan seluruh tamu undangan, Rabu (28/5) kemarin. (Foto: Yohana/Cepos)
Melihat Kerja Bupati dan Wakil Bupati Jayapura Bangun Rumah Sakit Kabupaten Jayapura
Tiga Rumah Sakit Tipe D, bukan sebatas janji politik, meski terbilang cukup gila rencana pembangunan rumah sakit Tipe D di tiga wilayah pembangunan yaitu Wilayah II, III dan IV, Kabupaten Jayapura, harus dilakukan.
Laporan: Yohana_SENTANI
Langkah besar ini diambil, guna menjawab keluhan dan kendala masyarakat di daerah sekitar, yang telah bertahun-tahun merindukan pembangunan rumah sakit umum, karena akses ke RSUD Yowari terlalu jauh, apa lagi infrastruktur yang tidak mendukung, baik jalan yang rusak dan kendaraan yang terbatas.
Pembangunan RS Tipe D, dimulai dari wilayah pembangunan IV, setelah bertahun-tahun pergumulan masyarakat di wilayah pembangunan IV Kabupaten Jayapura yakin Distrik Airu, Distrik Kaureh, Distrik Yapsi, dan Distrik Unurum Guay, akan hadirnya sebuah rumah sakit umum, guna menjangkau pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat disana, akhirnya dijawab oleh Bupati dan Wakil Bupati Jayapura.
Bupati Jayapura Yunus Wonda dan Wakil Bupati Jayapura Haris Yocku, berencana membangun Rumah Sakit Pratama Tipe D di Distrik Unurum Guay dengan luas tanah 200x600m², dan ditargetkan pembangunannya selesai dalam jangka waktu 1 tahun.
Keseriusan mereka, dibuktikan dengan peletakan batu pertama, sekaligus menandakan bahwa bangunan rumah sakit Tipe D itu, harus berjalan hingga akan diresmikan pada akhir Mei 2026 mendatang.
Bupati Jayapura Yunus Wonda menjelaskan pembangunan rumah sakit Tipe D ini, bagian dari visi dan misi beliau dan wakil bupati, sejak masa kampanye lalu, beliau bertekat akan membangun 3 rumah sakit Tipe D, pada 3 titik di wilayah Pembangunan II, Pembangunan III dan Pembangunan IV.
” Pembangunan yang kami lakukan, tidak akan keluar dari visi dan misi yang telah kami sampaikan, untuk membangun Kabupaten Jayapura harus butuh kerja yang gila,bukan cuma sekedar bicara, tetapi harus dilaksanakan, kami berdua bekerja dengan gila untuk membangun kabupaten ini,” katanya kepada Cenderawasih Pos, usai peletakan batu pertama, Rabu (28/5) lalu.
Page: 1 2
Wakil Gubernur Papua, Aryoko Rumaropen menyampaikan, penetapan upah minimum adalah sebuah proses penting yang berdampak…
Manager Operasional SPBU Putra Baliem Mandiri Magi Pasaribu menyebutkan jika pihaknya menyedari jika menjelang Natal…
Menurut Abisai, praktik membawa atau memindahkan aset saat pergantian pimpinan kerap memicu pengadaan baru yang…
Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan (Disnakerindag) Kabupaten Jayawijaya Isak Huby menyatakan penertiban…
Albert mengingatkan, jika karung tersebut hancur akibat cuaca atau usia material, maka saat hujan datang,…
“Kita mulai mencoba untuk mendekatkan ke pemahaman taktik bermain yang dimulai hari ini. Walaupun kemarin-kemarin…