Yang Tercecer dari Agenda Pembentangan Kain Bendera Merah Putih 11 Ribu Meter di Holtekamp
Pemerintah Kota Jayapura menjadi inisiator pembentangan kain merah putih sepanjang hampir 11.000 meter mulai dari jalan Ringroad sampai di Jalan holtekam Kota Jayapura Papua. Seperti apa kemeriahan yang terjadi saat pembentangan bendera itu? berikut ulasannya
Laporan: Robert Mboik-Jayapura
Rabu (1/5) siang, bertepatan dengan 1 Mei 2024 yang merupakan hari bersejarah bagi pemerintah Republik Indonesia karena telah tercatat, pada 1 Mei 1963 wilayah Papua secara resmi menjadi bagian dari wilayah NKRI melalui penentuan pendapat rakyat atau Pepera tahun 1969.
Untuk mengingat kembali peristiwa penting itu pemerintah kota Jayapura menginisiasi pembentangan kain merah putih sepanjang 10.000 m lebih atau hampir 11.000 meter di sepanjang jalan Holtekam Kota Jayapura.
Sebagai bentuk peringatan kembali atas kejadian bersejarah yang pernah dilalui oleh Papua dan Negara Kesatuan Republik Indonesia itu, Pemerintah Kota Jayapura mengagendakan pelaksanaan satu kegiatan besar dengan membentangkan kain merah putih sepanjang hampir 11 ribu meter.
Mengapa ini penting, Pj Wali kota Jayapura, Frans Pekey mengungkapkan, ada makna besar yang tersirat di balik kegiatan tersebut. Bahwa Pemerintah Kota Jayapura dan Papua pada umumnya, ingin menyampaikan kepada dunia bahwa Papua adalah bagian resmi negara kesatuan Republik Indonesia yang telah bergabung pada 1 Mei 1969.
“Tujuannya dalam rangka untuk kita menyampaikan kepada seluruh dunia kepada pemerintah Republik Indonesia, bahwa kita memperingati hari integrasi Papua ke Indonesia,” ujar Frans Pekey usai pembentangan bendera di Holtekamp, Rabu (1/5).
Untuk mensukseskan kegiatan itu pemerintah kota Jayapura tidak bergerak sendiri. Mereka didukung oleh stakeholder dan pihak-pihak terkait lainnya, mulai dari seluruh ASN, non ASN Pemerintah Kota Jayapura, TNI Polri, kemudian ada ormas, warga masyarakat kota Jayapura, dan juga didukung oleh 10.000 guru dan murid SMA dan SMK se-kota Jayapura, untuk membentangkan bendera merah putih itu.
Sebelumnya kain merah putih ini direncanakan 9 km, namun setelah dilakukan rapat koordinasi dengan beberapa pihak terkait, disepakati pembentangan kain merah putih itu dilakukan sepanjang jalan Holtekam atau sepanjang 11.000 m. Tentu untuk membentangkan bendera sebelas ribu meter ini bukan perkara mudah, selain itu yang tidak kalah pentingnya bagaimana mendapatkan kain merah putih sepanjang 11 ribu meter tersebut.
Ternyata pihaknya mewajibkan masing-masing organisasi perangkat daerah di kota Jayapura untuk menyiapkan 1000 meter bendera merah putih. Kemudian ada juga sumbangan dari persatuan hotel dan restoran, Provinsi Papua kota Jayapura, mereka menyumbang sekitar 2125 m, bank Papua menyumbang 2000 meter, PDAM menyumbang 1000 meter, kemudian TNI juga menyumbang 2000 meter. Sehingga apabila digabungkan dengan yang akan disumbangkan dari setiap organisasi perangkat daerah dan juga organisasi masyarakat di kota Jayapura maka sudah mencapai 11.000 meter.
“selesai pencanangan ini semua bendera-bendera itu, akan dilipat kembali dan Akan dibawa kembali atau dikembalikan ke pemiliknya masing-masing. Dan itu akan digunakan kembali pada saat kegiatan-kegiatan resmi pemerintah” ujarnya.
Dari gabungan bendera-bendera itu pada saat hari pelaksanaannya akan digabungkan sehingga menjadi satu bentangan bendera panjang. Pembentangan ini hanya dilakukan di satu jalur jalan holtekam dari arah kota Jayapura menuju haltekam.
Karena itu pihaknya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat kota Jayapura karena di tanggal yang sama juga merupakan hari buruh dan libur maka boleh ambil bagian dalam pelaksanaan perencanaannya yang akan dilaksanakan di kawasan car free day kota Jayapura di jalan holtekam.
Yang tidak kalah unik, pemandangan kain bendera merah putih sepanjang lebih dari 10.000 meter ini tercatat di rekor MURI sebagai kegiatan pembentangan bendera terpanjang. (*/tri).
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos