

Para Pengungsi dari Elelim Kabupaten Yalimo yang mulai berdatangan ke Polres Jayawijaya untuk dilakukan pendataan, pelayanan kesehatan dan Trauma healing. Rabu (17/9). (foto:Denny/ Cepos)
Ratusan Orang Telah Eksodus dari Elelim
WAMENA – Pasca kerusuhan di Elelim Kabupaten Yalimo, ratusan orang terus eksodus alias keluar dari Elelim Ibu Kota Yalimo ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya Provinsi Papua Pegunungan.
Ya, sejak kemarin malam, hingga sore kemarin sekitar 250 pengungsi telah tiba di Wamena, dan untuk sementara berada di Polres Jayawijaya. Berdasarkan data yang dihimpun media ini dari Polres Jayawijaya sejak pagi dini hari kloter pertama pengungsi sebanyak 55 orang yang terdiri dari 23 dari ASN, Wiraswasta dan Pelajar serta guru, sementara 32 orang lainnya belum terdata karena ketika masuk di Kota Wamena mereka lebih dulu memisahkan diri dari rombongan.
Sementara sore harinya ada 195 Pengungsi dari kabupaten Yalimo kembali berdatangan menggunakan 5 mobil strada dan 4 Truk tiba di Polres Jayawijaya untuk nantinya didata setelah itu mereka dijemput oleh keluarganya, sementara yang tak memiliki keluarga ditampung Polres Jayawijaya maupun di gedung Tongkonan Wamena untuk warga IKT.
Wakapolres Kompol I Wayan Laba, SH, MH menyatakan jika pengungsi dari Kabupaten Yalimo mulai masuk ke Wilayah Kabupaten Jayawijaya sejak pagi dinihari mengikuti rombongan aparat keamanan dari Polres Jayawijaya dan Kodim 1702/ Jayawijaya itu sebanyak 55 orang,
Gubernur Papua, Matius D Fakhiri mengatakan, penyerahan aset tersebut merupakan kewajiban Pemerintah Provinsi Papua sebagai…
Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo, menegaskan bahwa kawasan tersebut merupakan lahan resapan strategis yang berfungsi…
Menurut coach RD, mereka mencoba memantau beberapa pemain baru pada bursa transfer nanti. Tapi ia…
Selama hampir kurang lebih 3 jam berada di lokasi penambangan, yang tersaji hanyalah hamparan galian…
Kapolres Merauke AKBP Leonardo Yoga, SIK, MM, dihubungi media ini, membenarkan membenarkan penetapan tersangka terhadap…
Ferdinand Hanuebi namanya, dikenal sangat mengayomi, karena sebelumnya punya pengalaman 6 tahun sebagai kepala Kampung…