Site icon Cenderawasih Pos

Ratusan Botol Miras Sitaan Dimusnahkan

Pemerintah Kota Jayapura  dan aparat gabungan TNI Polri, Satpol PP  saat melakukan pemusnahan miras hasil operasi gabungan di Kota Jayapura selama Natal dan Tahun Baru, Rabu (10/1). (FOTO:Mboik/Cepos)

JAYAPURA– Ratusan botol minuman keras berbagai merek yang disita oleh aparat gabungan TNI-Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja di Kota Jayapura, akhirnya dimusnahkan secara bersama-sama, di kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kota Jayapura, Rabu (10/1).

   Penjabat Sekda Kota Jayapura, Robby Kepas Awi menjelaskan, minuman keras berbagai merek yang disita tersebut, merupakan miras yang diperoleh dari hasil operasi gabungan Satuan Polisi Pamong Praja Kota Jayapura bersama TNI Polri.

  Razia dilakukan dalam rangka menyongsong hari Natal 25 Desember 2023 dan menyambut tahun baru 1 Januari 2024 yang lalu. Hal itu didasari dengan adanya aturan pembatasan penjualan minuman beralkohol dan pelarangan serta pembatasan terhadap aktivitas tempat hiburan malam selama menjelang perayaan natal dan tahun baru di Kota Jayapura yang diberlakukan oleh Pemkot Jayapura.

   “Operasi minuman keras  dilaksanakan waktu tanggal  21 dan 23 Desember dan juga  30 dan 31 Desember malam. Semuanya dilakukan sesuai dengan peraturan daerah Kota Jayapura,” kata  Robby Kepas Awi, Rabu (10/1).

   Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Jayapura,  Sefnat Kambuaya menjelaskan, setelah Pemerintah Kota Jayapura mengeluarkan instruksi pembatasan aktivitas tempat hiburan malam dan pembatasan penjualan minuman beralkohol selama menjelang Natal dan tahun baru di Kota Jayapura, pihaknya langsung melakukan upaya razia untuk memastikan wilayah Kota Jayapura aman dan nyaman menjelang Natal dan Tahun Baru.

   Kemudian dari hasil operasi gabungan yang dilakukan, pihaknya itu didapati beberapa warga di Kota Jayapura yang melakukan pelanggaran terhadap aturan yang diberlakukan oleh Pemerintah Kota Jayapura.

   Di mana masih  ditemukan para penjual ilegal di sejumlah tempat di Kota Jayapura. Miras itu berasal dari tempat-tempat penjualan yang tidak resmi di sejumlah lokasi di Kota Jayapura, mulai dari Waena,  Pasar Lama Youtefa, wilayah Entrop,  dan beberapa lokasi lainnya di wilayah Kota Jayapura.

   “Jadi yang berizin itu kita tidak masuk (dirazia), karena mereka mematuhi aturan tetapi ada penjual ilegal yang di pinggir-pinggir jalan yang tidak resmi itu yang kita sita,”tambahnya. (roy/tri)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version