JAYAPURA-Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Cendrawasih (FK Uncen) dr. Trajanus Laurens Jembise, Sp.B, menyampaikan Fakultas Kedokteran Uncen, akan membuka prodi baru yaitu Prodi Spesialis. Prodi Spesialis tersebut nantinya akan mencakup spesialis anastesi, spesialis bedah, spesialis penyakit dalam dan Obgyn.
Selain Prodi Spesialis, tapi juga Program Studi untuk Strata 2, yaitu magister Kedokteran, tapi juga Pasca Sarjana Keperawatan, dan beberapa prodi lainnya yang akan dibuka. “Mungkin yang paling cepat kami buka dalam waktu dekat ini adalah Prodi Psikologi,” kata Dekan FK Uncen kepada Cendrawasih Pos, Kamis (2/11).
Lebih lanjut dia sampaikan, pembukaan prodi baru tersebut dilakukan karena mempertimbangkan kehadiran Rumah Sakit Vertikal Kelas B yang saat ini sementara dibangun di kawasan Uncen.
“Saat ini Prodi yang ada di FK uncen ada 4 prodi, diantaranya Prodi Sarjana Kedokteran, Prodi Profesi Dokter, Prodi Sarjana Keperawatan dan Prodi Profesi Ners,” kata Trajanus Laurens Jembise
Trajanus Laurens Jembise mengatakan kehadiran Rumah Sakit Vertikal itu, tentunya akan dimotori oleh FK Uncen, terutama dalam penyerapan tenaga kerja. Oleh sebab itu, pihaknya harus siap, apalagi untuk pelayanan tersier, seperti pelayanan kemoterapi, kardio intervensi, stroke center dan pelayanan urologi.
“Menyambut kehadiran RS Vertikal ini, betul betul kita persiapkan secara matang, sehingga, untuk itulah mulai sekarang kami berupaya meningkatkan kapasitas yang ada,” tuturnya.
Dimana sampai saat ini, dari sisi SDM FK Uncen telah bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Papua, serta berbagai stakeholder lainnya untuk memenuhi standard yang ada.
“Untuk SDM tenaga dosen semuanya memenuhi standard, hanya saja jumlahnya yang memang masih terbatas,” katanya.
Oleh sebab itu pihaknya berupaya dengan rencana pembukaan prodi baru tersebut akan memaksimalkan jumlah tenaga dosen. Hal itu bertujuan agar FK Uncent mampu menghasilkan lulusan yang tidak hanya berkualitas, tapi juga kuantitas, terutama dalam menyambut kehadiran RS Vertikal kelas B tersebut.
“Karena kita akan menyambut kehadiran RS Vertikal, maka otomotis tenaga pendidikan di FK Uncen harus siap, meningkatkan kapasitas SDM yang ada, sehingga nantinya penyerapan tenaga kerja untuk di RS Vertikal ini, terserap dengan baik,” ujarnya.
Pihaknya pun mengharapkan adanya dukungan bebagai pihak, sehingga langkah dalam menyambut kehadiran RS Vertikal Kelas B di Papua itu, memberikan dampak positif untuk menyelesaikan persoalan kesehatan di Papua.
“Kehadiran RS Vertikal butuh kesiapan kita semua, oleh karena itu kami harap pemerintah daerah dapat terus memberikan dukungan kepada kami di FK Uncen,” pungkasnya. (rel/tri)