Katri melanjutkan, hingga kini tim penyelamat masih terus bekerja tanpa henti di lokasi untuk membuka akses menuju lokasi keberadaan karyawan walau terus menerus menghadapi tantangan besar dan risiko keselamatan tinggi. “Kami mengajak seluruh pihak untuk mendoakan kelancaran operasi serta keselamatan tim yang bertugas di lapangan,” pungkasnya.
Adapun insiden wet muck ini terjadi pada Senin, 8 September 2025 di jalur tambang bawah tanah GBC. Peristiwa tersebut mengakibatkan akses kerja tertutup serta mengisolasi ketujuh karyawan.
Dengan keterlibatan tim Inspektur Tambang ESDM, operasi kini dilakukan secara lebih terukur dan diawasi langsung oleh pemerintah.(mww/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Page: 1 2
Diantara celah-celah pepohonan sagu yang berduri, berdiri sejumlah anak muda di Jayapura dan Kabupaten Jayapura…
Pares menyebut, optimalisasi pengelolaan parkir dan objek wisata sangat penting untuk mendongkrak PAD Kota Jayapura.…
Sebagai informasi dilantiknya Hanuebi menjadi wakil ketua III DPR Kota Jayapura menjadi langkah penting dalam…
Kampung Kayu Batu juga melengkapi gelar juara mereka setelah kiper Seva Ananda dinobatkan sebagai kiper…
Di balik hiruk-pikuk lorong rumah sakit, pelayanan kesehatan sejatinya bukan hanya soal prosedur medis, tetapi…
Kongres yang dihadiri perwakilan PSSI Pusat tersebut dipimpin langsung Wakil Ketua Asprov PSSI Papua Selatan…