24 Personel Polres Merauke Mandi Kembang
MERAUKE– Sebanyak 24 personel Polres Merauke yang naik pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat sebelumnya menjalani tradisi di lapangan apel Mapolres Merauke, Jumat (30/6).
Tradisi kenaikan pangkat tersebut berupa mandi kembang atau siram badan yang dilakukan Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK, dilanjutkan dengan Wakapolres dan para perwira Polres Merauke. Tradisi siraman ini diawali dari Kasat Reskrim Haris Baltasar Nasution, STK, SIK dari Iptu ke AKP dilanjutkan dengan personel lainnya.
Adapun personel yang naik pangkat tersebut, yakni dari Iptu ke AKP 1 orang, Aipda ke Aiptu 4 orang, Bripka ke Aipda 1 orang, Brigadir ke Bripka 1 orang, Briptu ke Brigadir 4 orang dan Bripda ke Briptu 13 orang.
Kapolres Sandi Sultan menjelaskan, kenaikan pangkat anggota Polres Merauke saat ini merupakan wujud perhatian dan penghargaan dari institusi Polri terhadap hasil penilaian, prestasi dan kinerja personel yang telah sungguh-sungguh mengabdikan diri kepada Polri.
‘’Kenaikan raport Polri, tidak semata-mata hak dari personel Polri yang secara otomatis diberikan begitu saja. Tapi harus selektif dengan melihat kondisi prestasi kerja, integritas, moralitas serta dedikasi yang tinggi terhadap organisasi,’’jelasnya.
Dikatakan, kenaikan pangkat ini merupakan akumulasi prestasi, kredibilitas, integritas, loyalitas disesuaikan dengan kebutuhan organisasi. ‘’Kenaikan pangkat yang saudara terima tentunya merupakan suatu kebanggaan tersendiri serta menjadi kehormatan dalam meniti karier di lingkungan Polri . Karena itu, kenaikan pangkat 1 tingkat lebih tinggi diberikan organisasi kepada personel Polri yang dinilai layak mendapatkan penghargaan,’’ jelasnya.
Karena itu, dia meminta kepada seluruh personel Polri untuk terus meningkatkan kemampuan personal dalam melaksanakan tugas di lapangan dan menjadi motivasi kepada anggota lainnya dan hindari melakukan pelanggaran sekecil apapun.
‘’Harapan saya, personel Polres Merauke dapat memberikan pelayanan yang prima, profesional, berbudaya, bermoral dan mewujudkan pelayanan publik,’’ tandasnya. (ulo/tho)