Site icon Cenderawasih Pos

Bupati  Gusbager:  Santri Garda Terdepan Jaga  Toleransi dan Persatuan

Bupati Keerom, Piter Gusbager saat menyapa para santri di lapangan Sepak Bola Swakarsa, Arso, Senin (23/10).(foto: Istimewa)

KEEROM – Hari Santri Nasional tingkat Kabupaten Keerom diperingati dengan menggelar upacara yang dilaksanakan di lapangan Sepak Bola Swakarsa, Arso, Senin (23/10).

Bupati Keerom Piter Gusbager, S.Hut., MUP., sebagai pembina upacara. Turut hadir Kapolres Keerom, FKUB Kabupaten Keerom, berbagai tokoh agama di Kabupaten Keerom, DPRD Keerom dan ribuan santri yang ada di Kabupaten Keerom.

  Dalam amanatnya, Bupati Gusbager mengatakan,  sesuai tema Hari Santri Nasional Tahun 2023 yakni “Jihat Santri Jayakan Negeri” sudah sepatutnya santri dapat berkontribusi dalam kemajuan dan kejayaan negeri, kemajuan dan kejayaan Papua dan khususnya lagi kemajuan dan kejayaan Kabupaten Keerom.

“Santri adalah sosok yang luar biasa. Mereka berkomitmen untuk belajar ilmu agama, moralitas dan juga ilmu pengetahuan umum. Mereka adalah pilar penting dalam mempertahankan nilai-nilai moral dan keagamaan dalam masyarakat ,” ungkap Bupati Gusbager.

Orang nomor satu di Kabupaten Keerom itu menekankan bahwa santri adalah agen perubahan yang menjalani jihad (perjuangan) untuk meningkatkan kualitas hidup mereka dan masyarakat.

Menurut Bupati, jihad santri bukanlah jihad dalam arti konflik bersenjata, tetapi jihad dalam arti berjuang memajukan bangsa melalui pendidikan dan pengabdian kepada agama dan masyarakat.

“Inilah bentuk jihad yang paling mulia, yang telah menginspirasi generasi-generasi. Santri adalah garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai luhur, toleransi, dan persatuan,” tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Panitia Hari Santri Nasional Tingkat Kabupaten Keerom, Arif Nugroho mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut menyukseskan perayaan hari santri nasional tingkat Kabupaten Keerom.

“Terima kasih kepada Pemda Keerom dalam hal ini Bupati Keerom yang telah mendukung moril dan materil dalam rangka Hari Santri Nasional di Tingkat Kabupaten Keerom,” ucapnya.

Pihaknya juga menggelar Istiqosah dalam rangka berdoa agar pembangunan di Kabupaten Keerom dapat semakin maju dan berkembang, dilanjutkan dengan upacara Hari Santri Nasional di tingkat Kabupaten Keerom.(eri/ary)

Exit mobile version