Abdul warga Sengi Kabupaten Keerom datang bereziarah di TPU itu bersama keluarganya. Kepada Cenderawasih Abdul mengaku telah menempuh jarak dengan makan waktu kurang lebih enam jam lamanya dalam perjalan. “Kurang lebih enam jam lamanya perjalan kita dari Sengi ke Abepante ini. Karena mungkin jalannya rusak juga sehingga membutuhkan waktu cukup lama untuk bisa tiba disini (TPU Abepantai),” jelasnya kepada Cenderawasih Pos, Selasa (25/2) siang.
Sementara itu, Fatimah (30) salah seorang peziarah mengatakan hampir setiap tahun jelang bulan suci Ramadan. ia bersama keluarga menyempatkan waktu untuk mengirim doa di makam sanak saudara yang berkumpul lebih dulu.
“Setiap tahun jelang lebaran kami sekeluarga menyempatkan ziarah. Sekalian mudik dan bertemu sanak saudara,” ungkapnya.
Dia menyakini ziarah kubur juga dianggap sebagai media bersilaturahmi antara orang yang masih hidup dengan orang-orang yang sudah meninggal. (*/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Dalam aksinya yang dimulai sekira pukul 10.30-13.30 WIT itu, para pendemo dengan koordinator umum Ambrosius…
Peresmian yang berlangsung di Kampung Mambai, Distrik Soyoi Mambai, ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting,…
Kompol Aser menegaskan bahwa penegakan disiplin merupakan komitmen Polres Sarmi dalam menjaga profesionalisme dan integritas…
“Saya mewakili Pemerintah Kabupaten Sarmi mengucapkan terima kasih kepada Kapolsek Bonggo yang telah memulai langkah…
Kasi Humas Polres Mimika Iptu Hempy Ona mengatakan kegiatan ini diawali dengan apel persiapan yang…
Kegiatan yang berpusat di Distrik Wapoga ini turut dihadiri oleh unsur Kepolisian setempat, serta para…