JAYAPURA – Disaat kabar duka terdengar atas wafatnya Pj Bupati Lanny Jaya, Doren Wakerkwa, sebuah kejadian mengejutkan terjadi di kediamannya. Rumah yang ditempati almarhum dan istri di Angkasa Distrik Jayapura Utara ini dilaporkan pada Selasa (7/11) kemarin dijarah sekelompok orang.
Para pelaku bahkan mengusir pihak keluarga yang masih menjaga rumah tersebut termasuk security untuk keluar. Karena ketakutan akhirnya pihak keluarga hanya menuruti apa yang diminta. Kejadian ini sempat direspon Polresta Jayapura Kota termasuk dari Brimob Polda Papua.
Aparat keamanan nampaknya tak ingin ada ekses lain yang terjadi dari kabar duka tersebut. “Belum diketahui berapa kerugian dari penjarahan ini namun video bagian dalam isi rumah sempat tersebar. Tadi kami sudah melakukan olah TKP dan memang bagian dalam rumahnya awut – awutan, berantakan semua,” kata Kapolesta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon melalui ponselnya, Rabu (8/11).
Kapolres menyatakan jika dicermati kejadian tersebut terjadi beberapa saat setelah Pj Lanny Jaya dilaporkan meninggal. Namun ia merasa aneh karena tidak ada dari pihak keluarga maupun security yang melaporkan saat itu juga.
“Ya, kami duga kejadian ini disaat kabar meninggal itu. Sudah satu hari lebih baru video itu viral,” kata Kapolres. Saat ini polisi tengah melakukan olah TKP sekaligus mengambil keterangan dari saksi – saksi. “Kami dalami dulu sebab ini kejadiannya kemarin tapi kenapa videonya baru muncul hari ini,” tanya Kapolres.
Dikatakan, malam setelah kabar meninggalnya Doren Wakerkwa terdengar pihaknya sempat melakukan patroli dan ketika itu wilayah Angkasa termasuk di sekitar rumah almarhum terlihat aman-aman saja.
“Kami sudah patroli saat kejadian sebab bisa jadi ada keributan seperti kejadian – kejadian meninggalnya pejabat beberapa waktu lalu dan dari luar aman – aman saja namun di dalam ada kejadian penjarahan,” imbuhnya.
Hanya saja dari beberapa warga menjelaskan bahwa aksi penjarahan ini meski bukan tradisi namun terkadang dilakukan sebagai bentuk melepas rasa emosional terhadap sosok keluarga yang ditinggalkan. “Tapi tetap kami telusuri karena ini cukup meresahkan,” tutup Kapolresta. (ade/wen)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos