Site icon Cenderawasih Pos

Pleno KPU Papua Pegunungan Beres, KPU Papua Diskors Lagi

Ketua KPU Hasyim Ashari (tengah) berbincang dengan anggota KPU Idham Holik (kanan) dan Persadaan Harahap (kiri) dalam rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara provinsi Jawa Barat di gedung KPU Jakarta Selasa (19/3) kemarin. Dijadwalkan Rabu (20/3) hari ini KPU akan selesai melaksanakan pleno rekapitulasi nasional . (Salman Toyibi/Jawapos)

JAYAPURA – Komisioner KPU Papua Pegunungan Theodorus Kossay mengakui KPU Papua Pegunungan dan Papua menyewa pesawat milik Trigana Air untuk membawa komisioner dan staf ke Jakarta guna menghadiri rapat pleno KPU RI.

Memang benar kami terpaksa menyewa pesawat karena tidak ada penerbangan terjadwal yang melayani Jayapura -Jakarta di malam hari.

“Saat ini kami sedang bersiap-siap menuju Jakarta menggunakan pesawat milik Trigana yang akan transit di Makassar untuk mengisi BBM,” kata Theodorus Kossay yang dihubungi Antara, Selasa malam.

Komisioner KPU Papua Pegunungan Theodorus Kossay yang mengaku masih berada di bandara Sentani itu menjelaskan, berlarutnya rapat pleno tingkat kabupaten disebabkan adanya beberapa kendala termasuk  aksi protes terhadap PPD.

KPU Papua Pegunungan terpaksa menggelar pleno di Sentani karena KPU Tolikara melaksanakan pleno di salah satu hotel yang ada di Kabupaten Jayapura, Papua.

“Puji Tuhan, Selasa malam rapat pleno KPU Papua Pegunungan selesai dilaksanakan walaupun banyak yang mengajukan keberatan dan kami bersama komisioner KPU Papua berangkat dan setibanya di Jakarta akan langsung mengikuti rapat pleno di KPU RI,” kata Komisioner KPU Papua Pegunungan Theodorus Kossay.

Sementara itu Area Manager Trigana Papua Irwan Rohendi secara terpisah mengakui, pihaknya menyiapkan Boeing 737-500 untuk membawa komisioner KPU Papua Pegunungan dan KPU Papua.

Ada 22 orang penumpang yang dibawa dan pesawat tadi telah berangkat pukul 22.11 WIT ke Jakarta dengan transit di Makassar.

Pesawat tersebut dipiloti Capt.Marsya da Fo.Guruh, kata Area Manager Trigana Papua Irwan Rohendi.

Sementara itu KPU Papua dipastikan batal berangkat ke Jakarta pada Selasa (19/3) tadi malam. Pasalnya pleno rekapitulasi suara tingkat provinsi Papua belum tuntas dan kembali diskors.

Pleno ini sendiri akan dilanjutkan pada Rabu (20/3) hari ini . Pleno KPU Papua diskors lantaran surat suara DPR Papua di tingkat KPU Kota Jayapura belum selesai dan masih berlangsung hingga berita ini ditulis 00.30 WIT.

Ketua Bawaslu Papua, Hardin Halidin, kepada wartawan mengatakan, seharusnya malam ini rombongan KPU dan Bawaslu Papua sudah berangkat ke Jakarta.

“Malam ini seharusnya kita sudah berangkat untuk menghadiri pleno tingkat nasional di KPU RI,” ucap Hardin saat ditemui disela-sela pleno.

Kata Hardin, keberangkatan ke Jakarta harus dibatalkan karena hingga pukul 23.30 WIT, proses  pleno untuk 3 jenis surat suara yakni DPD, DPR RI, dan Pilpres dari Kota Jayapura baru bisa diselesaikan oleh KPU Papua.

Kini masih tersisa pleno untuk DPRP yang masih menjadi tanggung jawab KPU Papua. “Kemungkinan besok pagi baru kita terbang ke Jakarta,” ujarnya.

Namun Hardin menyampaikan, pleno rekapitulasi DPR Papua ditingkat Kota Jayapura belum tuntas.

“Sekarang seluruh Komisioner KPU Provinsi sedang ke KPU Kota Jayapura, mereka akan pantau untuk percepat proses plenonya dan berusaha agar malam ini semua tuntas,” tutupnya. (antara/ans/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version