Site icon Cenderawasih Pos

Prioritaskan Tenaga Kerja OAP di RS Vertikal 

Robby Kayame  (foto:Karel/Cepos)

JAYAPURA-Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Kesehatan RI membangun  Rumah Sakit UPT Vertikal Provinsi Papua di Kawasan Universitas Cendrawasih (Uncen).

Rumah Sakit ini   mulai dibangun sejak September lalu. Hal itu dibuktikan dengan adanya prosesi penyerahan lahan dari Keondoafian Kampung Yoka kepada pihak penyelenggara pada Rabu (27/9) lalu di Kawasan Pembangunan RS tersebut.

   Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Robby Kayame menyampaikan secara prinsip penyerapan tenaga kerja untuk RS Vertikal Provinsi Papua tersebut akan dilakukan oleh Kementrian Kesehatan sendiri. Namun pihaknya telah mengusulkan agar sistem penyerapan tenaga kerja harus didominasi oleh masyarakat Papua.

  “Kami sudah diskusi dengan Menteri Kesehatan, dimana kami minta agar sistem penerapan 80 persen di ambil dari Papua, sisanya dari luar,” kata Robby Kayame kepada Cendrawasih Pos di Jayapura, Senin (30/10).

  Usulan itupun lanjutnya direstui oleh Kemenkes, bahkan Kemenkes berjanji akan penuhi permintaan mereka. “Kemenkes telah berjanji, penerimaan tenaga kerja untuk di RS Vertikal nantinya di dominasi oleh Masyarakat Papua,” tegasnya.

  Robby mengatakan alasan utama kenapa penyerapan tenaga kerja untuk RS Vertikal tersebut didmoniasi oleh masyarakat Papua, karena memikirkan efektifitas kerja. “Bukan kami tidak mau terima orang dari luar, tapi masalahnya efektif kerja masyarakat Papua lebih cepat dibandingkan kita ambil dari luar,” kata Robby.

  Hal lain agar kehadiran RS Vertikal tersebut betul-betul mensejahterakan masyarakat Papua itu sendiri. “Banyak hal kenapa kita mau penyerapannya lebih didominasi masyarakat Papua, karena yang kita alami selama ini, kalau ambil orang dari luar, nantinya begitu hidup mereka sudah sejahtera, justru mereka tinggalkan Papua, dan memilih pindah ke kota besar, inikan jadi perosalan bagi kita, dalam menyelesaikan masalah kesehatan di Papua,” bebernya.

  Namun apabila sejak awal penyerapan SDM untuk rumah sakit tersebut diberikan sepenuhnya kepada masyarakat Papua itu sendiri, tentunya akan memberikan dampak bagi pembangunan di Papua.

  “Hal lain juga kalau kita ambil masyarkaat Papua, pastinya mereka akan lebih paham akan penyakit yang memang tidak ada di daerah lain, selain itu jika masyarakat Papua sendiri yang kerja pasti mereka akan betah tinggal di Papua,” tuturnya.

  Oeh karena itu, dia mengharapkan agar kehadiran Rumah Sakit UPT Vertikal di Papua, memberi banyak manfaat bagi orang Papua itu sendiri, baik dalam menyelesaikan perosalan kesehatan, tapi juga dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

  “Pada prinsipnya kami ingin agar kehadiran RS ini, memberi manfaat bagi orang Papua, dan kami juga harap orang yang bekerja di RS Vertikal orang yang beranak cucu di Papua,” pungkasnya. (rel/tri)

Exit mobile version