

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert (kiri) bersama Alex Pastoor (kanan) memperhatikan anak asuhnya berlatih jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Madya, komplek GBK, Senayan, Sabtu (22/3/2025). (Salman Toyibi/Jawa Pos)
JAKARTA-Terdapat tujuh pemain Liga 1 yang mendapatkan menit bermain saat Indonesia menekuk Tiongkok di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Kamis malam (5/6).
Mereka adalah Rizky Ridho, Ricky Kambuaya, Yakob Sayuri, dan Egy Maulana Vikry yang tampil sebagai starter. Sedangkan, Beckham Putra, Stefano Lilipaly, dan Ramadhan Sananta tampil sebagai pemain pengganti.
Terpilihnya para pemain Liga 1 itu membuat beberapa pemain abroad tersisih dari daftar susunan pemain. Yaitu Mees Hilgers, Nathan Tjoe-A-On, Dean James, dan Rafael Struick.
Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert menyatakan, sejak dipercaya menjadi arsitek tim dirinya terbuka untuk melihat permainan pemain lokal. Dirinya juga kerap berkeliling stadion untuk menyaksikan pemain yang berlaga di Liga 1.
“Dan jika Anda menunjukkan kualitas Anda, maka Anda akan bermain. Itulah sebabnya saya mengambil keputusan ini,” tuturnya dalam press conference setelah pertandingan.
Kluivert menegaskan, baginya, yang terpenting setiap pemain bisa menunjukkan kualitasnya dengan baik.
“Jika demikian, maka mereka punya kesempatan untuk bermain. Dan jika itu pemain naturalisasi atau pemain lokal, bagi saya, itu bukan perbedaannya. Kami adalah satu tim,” tegasnya.
Apalagi, setiap FIFA matchday timnas menghadapi dua pertandingan dalam waktu yang berdekatan. “Jadi, di mata saya, tim terbaik adalah yang starter. Itu tidak akan mengatakan bahwa pemain lain lebih buruk atau tidak cukup bagus untuk starter,” bebernya.
Mantan penyerang timnas Belanda itu mengungkapkan, pemain perlu merasakan kepercayaan diri sebagai sesuatu yang membuat tim menjadi lebih lebih kuat. Kepercayaan diri disebutnya penting bagi pemain dalam bermain. Terutama untuk bisa menguasai bola.
“Ada satu hal yang ingin saya tunjukkan kepada Anda (menunjukkan poster). Inilah yang kami lakukan hari ini. Kami bersatu. Kami bermain sebagai satu kesatuan. Inilah yang kami tunjukkan di lapangan. Itu adalah kebanggaan besar bagi tim,” ungkapnya.
Ia mengaku telah menyampaikan secara langsung kepada pimpinan DPRP agar pelantikan anggota DPRP jalur pengangkatan…
Menurut profesor pelanggaran HAM terjadi ketika yang kuat menindas yang lemah. seperti halnya terjadi di…
Ia menjelaskan bahwa agenda akhir pekan kemarin tidak hanya reboisasi melainkan juga melaksanakan praktek menguji…
Mirisnya dari penganiayaan secara brutal ini salah satu sopir dinyatakan meninggal dunia sedangkan satunya lagi…
"Dalam Pemilu, rakyat Papua berharap saya menjadi gubernur. Namun karena proses politik tidak berjalan sesuai…
Lanjut dikatakan Kapolres, yang bersangkutan ternyata juga menjadi buronan di sejumlah Polda di luar Mimika,…