Site icon Cenderawasih Pos

RSUD Yowari Alokasikan Dana Otsus Rp 2,5 M untuk Pengobatan OAP

Warga OAP di Kab. Jayapura saat memeriksakan kesehatan di RS Yowari, Kamis (18/7) lalu. (FOTO: Priyadi/Cepos)

SENTANI– Untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal bagi Orang Asli Papua (OAP) di Kabupaten Jayapura, maka  di tahun 2024 ini untuk dana Otsus yang diperuntukkan pelayanan kesehatan bagi OAP sebesar Rp 2,5 miliar.

Direktur RSUD Yowari Petronela Risamasu mengatakan, pelayanan kesehatan yang diberikan kepada OAP di Kabupaten Jayapura terus dioptimalkan,  dengan adanya dana Otsus sekitar Rp 2.5 miliar untuk tahun ini.

Dijelaskan, alokasi dana Otsus Rp 2,5 miliar untuk biaya pengobatan OAP, pelayanan kesehatan di RSUD Yowari dan untuk pembiayaan perawatan medis bagi OAP dan tentu mereka harus  memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kabupaten Jayapura, jika belum ada maka akan dibantu fasilitasi.

Menurut Dr. Risamasu, program ini merupakan tambahan baru pada tahun ini, selain penyediaan obat-obatan dan alat kesehatan. “Bagi orang asli Papua yang memiliki NIK Kabupaten Jayapura, biaya pengobatan di RSUD Yowari akan ditanggung,”ujarnya.

Ditambahkan, dengan adanya alokasi dana Otsus pelayanan kesehatan bagi OAP di RS Yowari, sebagian besar pasien yang dirawat dan memeriksa kesehatan 60-70 persen adalah OAP.

  Dia menjelaskan,  bagi pasien yang masuk melalui jalur BPJS, biaya akan ditanggung oleh BPJS. Namun, jika ada biaya tambahan yang tidak dicakup oleh BPJS, mereka dapat menggunakan dana yang disediakan oleh RSUD Yowari.

Dr. Risamasu menjelaskan, alokasi anggaran tersebut dapat mengcover sekitar 1.000 orang, dengan perkiraan biaya per orang sekitar Rp 250.000. Namun, jumlah ini bisa bervariasi tergantung jenis perawatan medis yang diperlukan oleh masing-masing pasien.

“Dengan program ini, kami bertanggung jawab atas seluruh proses pengobatan pasien di rumah sakit, mulai dari pelayanan dokter spesialis, dokter umum, perawat, hingga farmasi,”imbuhnya.

Diakui, adanya dana Otsus untuk OAP dalam pelayanan kesehatan di RS Yowari sangat membantu sekali, karena tidak semua pasien OAP yang datang berobat ke RS Yowari dengan perekonomian yang baik, sehingga program ini sangat membantu.

Dijelaskan, pihaknya telah menginformasikan program ini di rumah sakit, sehingga bagi yang ingin berobat wajib membawa NIK Kabupaten Jayapura, yang dapat diperoleh melalui KTP atau KK (khusus anak-anak yang belum memiliki KTP) serta foto.

Petronela berharap, dengan adanya program ini, masyarakat OAP di Kabupaten Jayapura dapat mendapatkan akses perawatan medis yang lebih baik,  demi peningkatan kualitas kesehatan di Kabupaten Jayapura.(dil/ary)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version