Site icon Cenderawasih Pos

Finalisasi Program Pelayanan Dasar Pada Masyarakat

Pelaksanaan Rapat Finalisasi Program Pelayanan Dasar Kepada Masyarakat di Gedung Aitosa Wamena. (foto: Denny/ Cepos)

WAMENA – Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemda Kabupaten Jayawijaya bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Jayawijaya  melakukan finalisasi pengusulan program dan kegiatan menindak lanjuti evaluasi RAPBD yang telah dikeluarkan oleh Provinsi Papua pegunungan agar pelaksanaan program dan kegiatan yang sudah ada ditambah volumenya khususnya pelayanan dasar kepada masyarakat.

PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan Program kegiatan yang diusulkan oleh pemerintah Kabupaten Jayawijaya saat ini sebenarnya bukan program baru, ini Program yang sudah dianggarkan dalam tahun ini kususnya untuk pelayanan dasar kepada masyarakat, namunsedikit ditingkatkan volumenya.

“Ini bukan program yang baru, tetapi  ini program yang sudah dianggarkan namun dalam penganggaran itu tidak focus kepada pelayanan dasar kepada masyarakat , ini yang kita dorong agar lebih focus dalam penanggaran agar program nasional itu bisa tercapai,”ungkapnya jumat (8/3) kemarin.

Menurutnya, ada beberapa program Nasional yang harus dituntaskan seperti Program kemiskinan ekstrime yang harus di entaskan, belum lagi Stunting yang harus diturunkan hingga 14 persen ditahun 2024 ini, disamping itu, adanya juga pengadaan air bersih yang memang sudah lama tak pernah dirasakan masyarakat, disamping itu juga pemanfaatan program jembatan udara dalam menekan harga barang (inflasi) di Wilayah Jayawijaya.

“Ini perlu kita dorong ditahun ini sehingga pemerintah ingin DPRD melihat hal ini karena apa yang dilakukan ini bukan untuk kepentingan pribadi dari PJ Bupati, namun kami diberikan mandate dari Mendtri dalam negeri untuk melihat masalah –masalah ini.”jelas Tumbo.

Di tempat yang sama Wakil Ketua II DPRD Jayawijaya Reynold Bukorsyom menyatakan jika pada Prinsipnya DPRD Jayawijaya sangat senang dengan dan menerima program yang disampaikan oleh Pemerintah daerah dalam hal ini PJ Bupati, hanya saja perlu melihat kondisi anggaran yang telah ditetapkan lebih dulu.

“kita prinsipnya tidak menolak, hanya saja kita ingin tahu pos anagaran mana yang mau dilakukan penyesuaian untuk membiayai program –program yang telah diusulkan ini, namun juga perlu memperhatikan aturan yang sudah dilakukan selama ini sebab Jayawijaya sudah mendapat Predikat WTP selama 8 Kali berturut –turut ,”bebernya

Oleh karena itu DPRD Jayawijaya mengajak Pemerintah daerah untuk kembali membedah rancangan APBD yang sudah ada untuk melihat kembali mana program yang volumenya dikurangi dan mana program yang harus menaikan volumenya, dengan begitu pelaksanaan APBD TA 2024 ini bisa bmulai berjalan.

“saat ini sudah bulan 3 kita masih terus membahas program ini, sehingga yang ditakutkan ini akan berdampak pada apa yang selama ini Jayawijaya raih yakni WTP selama 8 Kali secara beruntun karena APBD kita belum berjalan,” tutup Reynold Bukoryom dalam rapat finalisasi Peogram dan Kegiatan (jo)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version