Site icon Cenderawasih Pos

Minat Masyarakat Papua Investasi di Pasar Modal  Terus  Tumbuh

Suasana Gathering Bursa Efek Papua yang dilaksanakan di Grand Abe Hotel, Jumat (15/3) kemarin. (foto:Yohana/Cepos)

Selama 2023 Ada 446 Investor Baru dengan Total Transaksi Rp 10,9 Miliar

JAYAPURA – Bursa Efek Indonesia (BEI) Kantor Perwakilan Papua mengadakan gathering dan buka puasa bersama Galeri Investasi BEI Wilayah Papua dan wartawan bidang ekonomi di Kota Jayapura. Kegiatan digelar  di Grand Abe Hotel Jayapura,  Jumat (15/3).

Kepala Kantor Perwakilan BEI Papua, Kresna Payokwa mengatakan,  kegiatan gathering dan buka puasa dilakukan oleh BEI Papua bersama media dan investor BEI Papua.

Kegiatan ini mengambil tema “Sinergi dan Kolaborasi Untuk Generasi Melek Investasi”. Diharapkan kegiatan ini bisa meningkatkan sinergi dan kolaborasi antara BEI dengan instansi perguruan tinggi, sekolah, pemerintah, maupun swasta yang telah memiliki kerjasama Galeri Investasi dengan Bursa Efek Indonesia.

“Untuk wilayah Papua saat sudah ada kerjasama Galeri Investasi BEI dengan 25 instansi yang terdiri dari 17 Perguruan Tinggi, 5 Sekolah Menengah Atas, 1 instansi swasta dan 2 instansi pemerintah,”ujarnya  kepada Cenderawasih Pos, Jumat (14/3) kemarin.

Lanjutnya, menurut data laporan kegiatan Galeri Investasi Wilayah Papua di sepanjang tahun 2023 telah melakukan sebanyak 136 kegiatan edukasi pasar modal, dengan menghasilkan 446 investor baru dengan total nilai transaksi sebesar Rp 10,9 miliar. Hal ini menunjukkan bahwa minat masyarakat Papua berinvestasi di pasar modal cukup tinggi dan mengalami pertumbuhan yang konsisten.

Diakuinya, dalam kesempatan ini Kantor Perwakilan BEI Papua juga menyerahkan sertifikat Penghargaan Kompetisi RDIS Challenge 2023 kepada beberapa galeri investasi yang berperan aktif dalam pengembangan pasar modal.

Terkait perkembangan pasar modal Wilayah Papua Triwulan I 2024,  total jumlah investor di wilayah Papua mencapai 86.827 investor, dengan total nilai transaksi secara year to date mencapai Rp 515 miliar.

“Target pengembangan pasar modal wilayah Papua tahun 2024, Kantor Perwakilan BEI Papua menargetkan pertumbuhan 20.000 investor baru. Kami juga berupaya memperluas distribution channel bagi masyarakat  Papua untuk dapat mendapatkan informasi mengenai pasar modal, ” terangnya.

“Kami juga telah melaunching aplikasi IDX Mobile sebagai sarana informasi yang memuat data-data pasar modal terupdate, simulasi trading, daninformasi-informasi yang dapat membantu para investor maupun calon informasi dalam berinvestasi diBursa Efek Indonesia, ” pungkasnya. (ana/ary)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version