Site icon Cenderawasih Pos

Volume Belanja Meningkat, Warga Diingatkan Perhatikan Masa Kadaluwarsa Barang

Pj Gubernur Papua saat melakukan sidak Bapok pada Februari lalu, dimana saat ini warga saat berbelanja diminta perhatikan kemasan. (foto:Elfira/Cepos)

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua, ingatkan warga perhatikan masa kadaluwarsa barang seiring dengan volume belanja yang meningkat jelang hari besar keagamaan nasional (HBKN). Hal itu disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Jeri Agus Yudianto, saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Rabu (13/3).

“Masyarakat saat berbelanja di toko toko ritel memperhatikan barang yang dibeli, jika misalkan ditemui masa berlaku dari barang tersebut sudah kadaluwarsa maka segera melaporkannya,” ucap Jeri.

Menurut Jeri, sebagian warga saat berbelanja terkadang kurang memperhatikan masa kadaluwarsa dari barang tersebut. Padahal hal hal sederhana seperti ini perlu diperhatikan untuk mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan.

“Secara teknis BPOM melakukan inspeksi di lapangan. Sebab itu menjadi kewenangan mereka,” ucapnya.

Jeri mengatakan, dalam rangkaian pemantauan barang barang di HBKN. Beberapa waktu depan Pemerintah Provinsi Papua akan melakukan sidak sidak di lapangan bersama instansi terkait.

“Selain pemerintah melarang distributor untuk melakukan spekulan harga, atau menimbun  barang pokok. Kami minta juga toko toko ritel memperhatikan masalah kadaluwarsa dari barang yang dijual,” ucap Jeri.

Disampaikan Jeri, para pedagang jika mengetahui barang tersebut sudah kadaluwarsa maka segera dimusnahkan. “Jika barangnya sudah kadaluwarsa maka jangan dijual ke konsumen, dilain sisi pembeli jika menemukan barang sudah tak layak maka dilaporkan,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pemprov ingatkan distributor bahan pokok (Bapok) untuk tidak menimbun pasokan pangan yang berakibat pada kesulitan masyarakat itu sendiri.

“Dari laporan para distributor, dipastikan stok bahan pokok di Papua aman. Meski tidak menutup kemungkinan akibat tingginya permintaan barang berpotensi menyebabkan kenaikan harga dari produsen maupun pemasok,” ucap Jeri.

“Pemerintah akan melakukan pengecekan langsung di lokasi atau lapangan untuk memastikan penyediaan dan kualitas bahan pokok di Papua tersedia,” pungkasnya. (fia/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version