Site icon Cenderawasih Pos

Kembangkan Kompetensi, Ribuan CPNS Ikuti Diklat

Para peserta yang mengikuti Pembukaan  Diklat Prajabatan CPNS K2 golongan II dan III di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua tahun 2023 yang digelar di Auditorium Uncen, Jumat (27/10). (Humas Pemprov for Cepos)

JAYAPURA – Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Prajabatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) K2 golongan II dan III di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua tahun 2023, sedang berlangsung di Papua.

  Kepala BPSDM Provinsi Papua Aryoko, AF Rumaropen, SP, M.Eng mengatakan, proses yang dilakukan BPSDM adalah pengembangan kompetensi.

“Setelah para CPNS mendapatkan SK, maka sebelum melaksanakan tugas selanjutnya di setiap SKPD, wajib baginya mengikuti diklat prajabatan,” tegas Aryoko pada acara Diklat Prajabatan CPNS K2 golongan II dan III di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua tahun 2023, di Auditorium Uncen, Jumat (27/10).

   Aryoko menerangkan, sesuai dengan jumlah formasi yang diperoleh Badan Kepegawasian di BPSDM berjumlah 3.450 orang. Dimana jumlah tersebut sudah dijadwalkan dalam pelaksanaan diklat. “Untuk jumlah tersebut, kami pun membaginya dalam 4 tahapan proses pembelajaran,” kata Aryoko.

  Lanjut Aryoko, sesuai dengan jadwal, proses untuk 3.450 orang ini akan berjalan sampai dengan tanggal 2 Desember 2023 mendatang. Menurut Aryoko, sekali pun nanti mereka akan di tempatkan di wilayah Daerah Otonomi Baru (DOB). Namun, proses diklatnya tetap di BPSDM Papua.

   “Karena BPSDM Papua mengakreditasi untuk proses pendiklatan di tanah Papua dan prajabatan menjadi kewenangan Pemprov melalui diklat,” pungkasnya.

   Sementara itu, Pelaksana Tugas Asisten II Setda Provinsi Papua, Suzana Wanggai menyampaikan, pembentukan ASN melalui pendidikan dan pelatihan prajabatan yaitu memberikan kontribusi bagi pemerintah daerah pada aspek pelayanan terhadap masyarakat, yang diharapkan memahami sepenuhnya tugas pokok dan fungsi yang hakiki dalam mewujdukan cita cita dan tujuan sebagai pelayan masyarakat dan abdi negara dengan sebaik baiknya.

   “Melalui diklat yang diikuti, para CPNS lebih peka dalam memposisikan dirinya  sebagai pelayan masyarakat yang handal. Dengan mengedepankan profesionalisme, karena tuntutan pelayanan kualitasnya merupakan hal yang selama ini pekerjaan rumah kita bersama,” pungkasnya. (fia/tri)

Exit mobile version