Site icon Cenderawasih Pos

Masih Banyak Permasalahan yang Belum Tuntas

Frans Pekey  (foto:Mboik/Cepos)

JAYAPURA-Bakal Calon Walikota Jayapura Frans Pekey mengungkapkan bahwa  saat ini masih banyak permasalahan yang belum tuntas, terutama terkait dengan masalah pendidikan sosial dan ekonomi di Kota Jayapura. Karena itulah pria yang masih aktif sebagai Sekda Kota Jayapura itu memiliki motivasi tersendiri untuk maju sebagai calon Wali Kota Jayapura.

   Dia mengaku lebih dari 30 tahun mengabdi sebagai ASN dan juga menempati beberapa jabatan di Pemerintahan Kota Jayapura selama itu tentu menjadi modal baginya untuk mengetahui persoalan-persoalan dan juga solusi-solusi apa yang perlu dilakukan.

   “Saya rasa masih banyak hal yang belum tuntas,  misalnya masalah banjir,  masalah ekonomi sarana prasarana pasar, pendidikan, masalah sosial. Karena itu, sebagai abdi negara yang bergelut puluhan tahun dan saya merasa masih ada beban,” kata Frans Pekey, Kamis (5/9).

   Keputusan dirinya untuk maju sebagai calon walikota Jayapura itu juga didukung dengan permintaan sebagian tokoh masyarakat adat di Kota Jayapura.  Tentu bukan tanpa sebab, selama 2 tahun memimpin kota Jayapura,  Frans Pekey  dinilai cukup berhasil mengatasi beberapa persoalan yang terjadi di Kota Jayapura.

   Karena itu, kemudian beberapa tokoh masyarakat adat di Kota Jayapura, memintanya untuk melanjutkan kepemimpinan sebagai walikota definitif melalui pemilihan serentak pada November mendatang.

  “Sehingga atas permintaan dari masyarakat,  tidak seluruhnya tetapi sebagian,  ada tokoh masyarakat tokoh adat,  termasuk para ondoafi, tokoh agama. Mereka menyampaikan ketika saya masih PJ,  mengharapkan supaya melanjutkan melalui tahapan pemilihan Walikota definitif,” katanya.

  Atas permintaan itu, kemudian dirinya mengaku mencoba meskipun melalui tahapan dan mekanisme yang dilalui sejauh ini cukup berat dirasakan.  Hingga pada akhirnya melalui keputusan MK partai-partai non seat kemudian bisa mengusulkan, sehingga itu menjadi pintu masuk baginya untuk bisa maju dalam bursa pencalonan pemilihan walikota Jayapura tahun ini.

  “Karena itu, Prioritas kami ke depan bagaimana bisa menyelesaikan permasalahan yang ada tadi.  Masalah banjir kemudian masalah ekonomi terutama ekonomi kreatif,” ujarnya.

  Dia juga mempunyai keinginan besar mendorong digitalisasi UMKM di Kota Jayapura dengan dimasukkan dalam start up,  untuk membantu promosi, pemasaran,  melalui sistem start up yang dibangun oleh pemerintah.  Tentu seiring sejalan dengan perkembangan teknologi,  sehingga orang juga sudah bisa belanja online.

  “Sebagian sudah jalan tetapi masih banyak yang belum, karena itu menjadi salah satu program kerja yang akan kita dorong,  untuk pengembangan ekonomi ke depan,”pungkasnya. (roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version