Site icon Cenderawasih Pos

Hampir 2 Minggu Traffic Light di Waena Tidak Berfungsi

Arus Lalulintas di Lampu Merah Waena Tampak Tidak Teratur, Kamis (3/1). (foto:Karel/Cepos)

JAYAPURA-Hampir 2 minggu berjalan, pasca kebakaran yang menghanguskan puluhan bangunan milik Korem 172/PWY, Kamis (28/12/2023) lalu,   traffic light atau lampu merah di simpang tiga Waena, Distrik Heram tidak berfungsi. Akibatnya arus lalu lintas di wilayah tersebut tidak teratur.

  Bahkan dari pantauan Cendrawasih Pos, Kamis (3/1) siang kemarin kendaraan roda 4 maupun roda 2 dari arah yang berlawanan nyaris  selalu berbenturan, bahkan hampir tertabrak. Hal ini bila tidak segera diperbaiki, maka rentan terjadi kecelakaan lalu lintas.

  Beberapa pengguna jalan yang ditemui  Cendrawasih pos, juga mengaku resah dengan kondisi tersebut. Pasalnya akibat kerusakan lampu lalulintas tersebut, membuat arus lalu lintas tidak teratur. Padahal di wilayah tersebut tingkat arus lalulintas sangat tinggi, sehingga sangat butuh  lampu lalu lintas.

  “Sekarang ini saja, anak-anak sekolah masih pada libur, tapi kondisi jalan kita sudah macet, apalagi nantinya kalau mereka sudah sekolah, jadi menurut saya lampu merah ini harus ada,” ungkap Henderson (35) salah satu pengendara roda dua yang ditemui Cendrawasih pos di sekitar lampu merah Waena Kamis (4/1) kemarin.

  Menurutnya, di lampu merah tersebut biasanya tingkat kemacetan yang paling parah, terjadi pada waktu pagi dan sore hari. Karena pada waktu itu orang pada pulang kantor dan anak anak pulang sekolah,” ujarnya.

  Diapun mengharapkan sebelum aktifitas persekolahan kembali aktif secara normal, maka seluruh traffic light di persimpangan tersebut segera diperbaiki. “Jangan sampai nanti orang, bentrok gara-gara  saling senggol di lampu merah, jadi jangan anggap remeh dengan masalah ini, harus segera diperbaiki,” tandasnya.

  Sebab menurutnya di lampu merah tersebut biasanya dalam keadaan normal sekalipun pengendara kadang kala sering menerobos. Apalagi dengan kondisi sekarang yang rusak total.

  “Jadi ngawur, kadang kala orang saling rebut jalur, ini yang rawan terjadi tabrakan,” ungkapnya.

  Kepada pihak terkait diharap tidak mengabaikan perosalan tersebut, namun segera memperbaiki. “Jangan tunggu ada korban baru datang perbaiki, kami harap sebelum anak anak sekolah dan perkantoran aktifitas normal, maka lampu merah ini segera diperbaiki,” pungkasnya. (rel/tri)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version