Site icon Cenderawasih Pos

Jangan Banyak Protes,  Harus Tahu Kerja

Para pejabat eselon IV yang berjumlah seluruhnya 300 orang saat dilantik oleh Bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka melalui Wakil Bupati H. Riduwan, S.Sos, M.Pd, di Wwiss Belhotel, Selasa (14/6).  ( FOTO: Sulo/Cepos)

MERAUKE- Setelah pelantikan pejabat eselo II dan eselon III beberapa waktu lalu, giliran pejabat eselon IV yang ada di lingkup Pemkab Merauke dilantik oleh Bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, MT, Selasa, (14/6), kemarin.     

 Jumlah seluruhnya pejabat eselon IV yang dilanti tersebut 300 orang. Dengan pelantikan ini, maka tinggal menunggu pelantikan kepala distrik dan kelurahan dan jajarannya. Bupati Merauke Drs. Romanus Mbaraka, MT, meminta seluruh pejabat  yang baru selesai diantik tersebut untuk kerja.  Karena Indonesia dan Kabupaten Merauke membutuhkan orang yang kerja. ‘’Tidak boleh banyak omong. Tidak boleh banyak protes. Tapi harus tahu kerja,” tanda bupati Romanus Mbaraka.

Orang nomor satu di Kabupaten Merauke ini menjelaskan, sekarang bukan saatnya  orang menjadi komentator. Tapi saat ini orang diam  bekerja, seperti  filosofis Musamus atau sarang semut, yang tidak terlihat, namun hasilnya berupa sarang semut dapat menjulang  tinggi. ‘’Jangan  tanya suaraku tapi lihat kerjaku. Jangan lihat omong gede tapi lihat kerjaku,’’ katanya.

Dikatakan bupati bahwa zaman sudah berubah. Zaman ASN tempo dulu dengan sekarang sudah berbeda. Jika dulu masih menggunakan mesin tik, maka sekarang zaman digitalisasi. ‘’Perlu orang yang otaknya cerdas. Perlu aparatur yang menguasai  digitalisasi dan aplikasi.  Semua kegiatan, semua dengan aplikasi,’’ jelasnya.

Sebagai ASN, lanjut baputi, ASN harus cerdas dan kreatif dalam segala hal. Dalam bekerja harus menguasai  keterampilan. ‘’Bukan hanya pakai media sosial untuk koreksi dan komentator,’’ terangnya.

‘’ Hari ini jika anda dilantik pada posisi eselon IV, anda harus percaya untuk waktu yang akan datang pasti Tuhan merencanakan hidup anda lebih baik dari hari ini atau akan berubah besok,”tandasnya.

Pasti. Tapi Tuhan akan memperhitungakan setiap yang dibuat. Manusia tidak bisa menilai dari satu perbuatan dari orang lain. Sempurna  menilainya itu Tuhan dan pada waktunya Tuhan akan menentukan anda untuk  mendapatkan.(ulo/tho)

Exit mobile version