Site icon Cenderawasih Pos

Jaringan Internet Kembali Putus, Ini Permintaan Pj Gubernur Papua Selatan

Ilustrasi layanan jaringan internet sudah normal kembali.

MERAUKE– jaringan Internet dan telpon di Kabupaten Merauke kembali putus pada Kamis (04/01/2024) sekitar pukul 11.50 WIT. Jaringan Internet yang putus tersebut dikarenakan kabel optik Sulawesi, Maluku Papua antara Merauke-Timika putus.

Titik putus tersebit diperkirakan berjarak 138 Kilometer dari STO Merauke arah Timika. Padahal, kabel optik ini baru saja putus 3 bulan lalu, sekitar bulan September 2023 dan baru dapat disambungkan kembali sekitar 1 bulan kemudian.

  Pj Gubernur Papua Selatan Prof. Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST, MT, mengungkapkan, putusnya jaringan internet di Merauke khususnya dan Papua Selatan umumnya sangat merugikan semua pihak, tidak hanya dari urusan pemerintah tapi juga dari urusan bisnis, swasta dan masyarakat.

Karena di era keterbukaan saat ono masyarakat sudah sangat ketergantungan pada informasi dan komunikasi. Bahkan dalam melakukan pekerjaan dan bisnis sudah ketergantungan pada ketersediaan Internet tersebut.

“Karena itu, atas nama pemerintah dan masyarakat Papua Selatan, kami mengimbau dan meminta kepada pihak Telkom untuk segera menyediakan jaringan cadangan untuk membackup putusnya konektivitas jaringan internet yang kualitasnya jngan terlalu jauh dari kualitas 4G,” pintanya.

    Selain menyediakan backup tersebut, Telkom juga diminta segera melakukan perbaikan dan penyambutan jaringan kabel optik yang putus tersebut.

“Kalau sudah pulih kembali maka harus ada perawatan dilakukan secara rutin supaya kita bisa mengidentifikasi kerusakankerusakan. Jangan rusak baru kita kaget. Harusnya dilakukan perawatan seperti kabel listriklistrik secara rutin, sehingga ketika ada tiang yang mulai bengkok langsung diperbaiki. Begitu juga dengan Telkom, karena masyarakat moderen sekarang sudah sangat tergantung terhadap informasi dan. Komunikasi sehingga penanganannya harus dilakukan serius,” terangnya.

Meski sampai Jumat (04/01/2025) Pemprov Papua Selatan belum mendapatkan informasi dari.pihak Telkom, namun pihaknya meminta Kepala Dinas Kominfo Prov Papua Selatan meminta untuk segera berkoordinasi agar segera berkoordonasi agar segera ada backup dan perbaikan.

Soal adanya provider yang masuk, Apolo Safanpo menjelaskam.bahwa itu merupakan salah satu alternatif. Namun yang perlu diketahui bahwa untuk satu provider masukaka terlebih dahulu akan melakukan survey soal untuk ruginya. “Karena mereka akan menghitung kapan investasi yang akan merela tanam dapat kembali.

“Tidak seret merta mereka masuk, karena mereka akan melakukan analisis untung rugikan. Tapi itu bukan  hal yang tidak bisa. Bisa dilakukan.  Kalau ada yang masuk, itu jauh lebih baik sehingga nantinya Kompetisi diantara provider yang lainnnya, ” pungkasnya. (ulo).

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version