Site icon Cenderawasih Pos

Tidak Ada Pergerakan Massa, Polisi Tetap Siaga

Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus Maclarimboen, saat memberikan arahan kepada anggotanya yang bertugas untuk melakukan pengamanan terkait dengan rencana aksi demo penolakan daerah otonomi baru Papua, di kota Sentani, Selasa (10/5). (FOTO:Robert Mboik/Cepos)

SENTANI- Rencana aksi demonstrasi menolak pemekaran daerah otonomi baru di Papua, khususnya di wilayah Sentani, Kabupaten Jayapura, terlihat aman dan terkendali. Tidak ada pergerakan massa yang yang terlihat untuk melakukan aksi itu.

Meski begitu polisi tetap meningkatkan kewaspadaan dengan menyiagakan 600 personel gabungan di kota Sentani, tepatnya di lapangan Makam Theys Eluay, Selasa (10/5).

Sejak pagi sudah terlihat, ratusan polisi itu berkumpul yang didahului dengan apel bersama dipimpin Kapolres Jayapura, AKBP. Fredrickus Maclarimboen. “Anggota tetap berjaga untuk melakukan pengamanan,” kata Fredrickus Maclarimboen, saat dikonfirmasi, Selasa (10/5), pagi.

Selain itu, polisi juga melakukan pemeriksaan kendaraan bermotor yang melintas di jalan utama, tepatnya di Jalan Hawai, Sentani. Pemeriksaan itu untuk memastikan, setiap pengendara tidak membawa sajam atau miras.

Hingga berita ini ditulis, diketahui belum terlihat pergerakan masa di kota Sentani. Kendati demikian, Kapolres Jayapura itu belum dapat memastikan apakah kondisi itu tetap bertahan sampai sore hari nanti.

“Kami belum bisa memastikan, apakah ada pergerakan atau tidak. Karena ini masih pagi, anggota kami juga sedang berjaga-jaga,” imbuhnya.

Pihaknya memastikan upaya persuasif terhadap para pendemo tetap dilakukan, namun apabila tidak mengindahkan himbauan secara persuasif tentunya polisi akan mengambil tindakan tegas terukur. (roy/nat)

Exit mobile version