Site icon Cenderawasih Pos

Jika Tak Dilumpuhkan Maka Ada Personel yang Tewas

JAYAPURA – Penyidik Propam mengambil langkah cepat melakukan penyidikan terhadap tiga personel Polres Keerom yang terlibat dalam kasus tertembaknya seorang warga sipil bernama Aliki Balinggen di Arso Pir di Keerom, Selasa lalu.

Disini alasan yang terungkap adalah tembakan dengan tujuan melumpuhkan terpaksa dikeluarkan karena  situasi saat itu sifatnya terpaksa.

“Tim dari Propam sudah melakukan pemeriksaan dan dikatakan bahwa sebelumnya sudah dilakukan tembakan peringatan 3 kali ke udara tapi korban tetap berupaya maju seraya mengayunkan parangnya kepada Aiptu Imam Basori hingga tembakan melumpuhkan dikeluarkan,” jelas Ipda Heri, BKO Polres Keerom melalui ponselnya Ahad (7/4).

Jadi diceritakan bahwa saat itu petugas piket mendapat laporan dari tetangga korban bernama Yuli Pagawak bahwa ia telah ditampar akibat korban menganggap anjingnya dipukul oleh pelapor. Anggota jaga ketika meminta pelapor untuk pulang dan akan dibuatkan undangan. Namun pelapor  menyampaikan tidak akan pulang kalau pak polisi tidak ke lokasi.

Setibanya di lokasi tiba – tiba korban keluar membawa dua parang yang dipegang dikedua tangannya kemudian mengejar anggota. “Anggota sempat mundur dan Aiptu Imam Basori terjatuh. Disitu korban mengayunkan parangnya  ke kepala Imam Basori hingga mengeluarkan darah. Tak hanya itu, korban juga berusaha menyerang anggota yang ada di dalam mobil. Namun karena pintu tertutup akhirnya korban kembali menyerang Imam Basori,” jelas Ipda Heri.

Disinilah anggota lain membuang tembakan ke udara namun korban tetap mengayunkan parang hingga dikeluarkan tembakan melumpuhkan.

“Jadi tidak benar tidak ada situasi terdesak dan tanpa tembakan peringatan. Dan saat korban terjatuh kedua parang masih di tangannya,” jelas Ipda Heri. Bahkan jika tidak dilumpuhkan diyakini bisa saja Aiptu Imam Basori akan jadi  korban.

“Kondisi Aiptu Heri juga masih diobservasi akibat sabetan parang di kepalanya namun proses penyidikan akan tetap dilanjutkan,” tutup Ipda Heri. (ade/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version