Site icon Cenderawasih Pos

Bupati Gusbager Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan 2 Sekolah di Senggi

Bupati Piter Gusbager saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan SDN Kampung Molof, Kamis (02/11). (foto;Takim)

KEEROM – Bupati Kabupaten Keerom, Piter Gusbager kembali melakukan kunjungan ke beberapa Kampung di Distrik Senggi, Kamis (02/11).

Dalam kunjungannya kali ini Bupati didampingi Sekda Keerom, Trisiswanda, Kadis Pendidikan, Stenly Moningka, tokoh agama, TNI-Polri, tokoh masyarakat dan pihak-pihak terkait lainnya menyambangi dua kampung diantaranya Kampung Molof dan Warlef di Distrik Senggi.

Beberapa agenda yang dilakukan dalam kunjungan Bupati di dua Kampung. Kunjungan pertama di Kampung Molof. Dalam kunjungannya ini Bupati melakukan peletakan batu pertama pembangunan SDN sebanyak 6 ruangan, menyerahkan 100 paket sembako dan 1 unit motor untuk operasional SDN Molof dan terakhir menyerahkan bantuan uang pembangunan Gereja GKI Elim sebesar Rp 100 juta.

Setelah dari Kampung Molof, Bupati dan rombongan menuju ke Kampung Warlef untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan SDN Kampung Warlef sebanyak 3 ruangan dan 1 ruang untuk TK/Paud, penyerahan bantuan uang tunai untuk pembangunan Gereja Bukit Zaitun sebanyak Rp 100 juta, penyerahan 4 unit kendaraan bermotor untuk operasional beberapa sekolah-sekolah, bantuan paket sembako dan juga bantuan yang lainnya.

Dalam arahannya Bupati Piter Gusbager menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada masyarakat Kampung Molof dan Warlef yang sangat antusias menyambut rombongan dalam kunjungannya yang kesekian kalinya di Distrik Senggi.

“Saya berharap masyarakat harus mendukung penuh pembangunan gedung sekolah ini, agar anak-anak kita bisa mendapatkan fasilitas yang baik dan tentu memotivasi mereka untuk semangat belajar,” ujar bupati disela-sela kunjungannya kepada ceposonline.com, Kamis (02/10).

Bupati juga berpesan kepada para guru-guru untuk konsisten dan betah di tempat tugas masing-masing, jangan keluar tempat tugas jika tidak ada urusan yang sangat penting.

Sementara untuk fasilitas kendaraan operasional yang disalurkan,  bupati berharap digunakan sebaik mungkin dan utamakan untuk kepentingan sekolah.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Keerom, Stenly Moningka menyampaikan bahwa sesuai kebijakan bapak bupati ada sejumlah pekerjaan fasilitas pendidikan di Distrik Senggi dengan total anggaran RP. 5.151.000.000.

Adapun perinciannya, pembangunan 6 ruang kelas baru SMPN 1 Segini dengan total anggaran Rp. 1. 436.000.000, pembangunan 6 ruangan SDN Molof dengan anggaran RP. 2.023.000.000, pembangunan 3 ruangan SDN Warlef dengan anggaran RP. 921.000.000, 1 ruangan Paud Warlef senilai RP. 267.000.500, pengadaan mebeler satu paket senilai RP. 50.000.000 untuk TK Warlef, pembangunan 1 unit rumah dinas SD Walai senilai Rp. 311.000.950 dan rehabilitasi 1 ruang kelas SD Walai senilai Rp. 140.970.000.

“Ada beberapa pekerjaan seperti pembangunan ruangan kelas SDN Molof, SD dan TK Warlef dan yang lainnya langsung dikerjakan usai kunjungan Bupati. Tentu kita juga berharap dukungan masyarakat setempat untuk mengawal pembangunan tersebut,” paparnya.

Kepala Distrik Senggi, Daud Yunam menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemkab khususnya Bupati Piter Gusbager yang telah memberikan perhatian kepada masyarakat Senggi.(*)

Exit mobile version