Site icon Cenderawasih Pos

Selain Aneka Menu, Andalkan Pemandangan Danau Sentani dan Pegunungan Cycloop

Pengunjung saat foto di depan Pendopo Ageng yang berada di Resto dan Villa Sekar Garden Sentani, jalan masuk GOR Toware, Distrik Waibu, Minggu (1/6). (foto:Priyadi/Cepos)

Melihat Sejumlah Kafe yang sudah Mulai Bermunculan di Sentani, Kabupaten Jayapura

Sentani, Kabupaten Jayapura tidak kalah dengan Kota Jayapura, yang marak  dengan usaha kafe dan home stay di sepanjang Pantai Holtekamp.  Untuk Sentani, pelaku usaha kafe dan home stay mulai banyak bermunculan?

Laporan: Priyadi -Sentani

Jika di Kota Jayapura, tepatnya di sepanjang Pantai Holtekamp banyak bermunculan tempat usaha kafe dan home stay, dengan menjual keindahan Pantai Holtekamp maupun Jembatan Merah Youtefa maupun berbagai fasilitas di dalamnya. Kini di Sentani Kabupaten Jayapura juga mulai banyak bermunculan usaha kafe dan homestay.

Dari pantauan wartawan Cenderawasih Pos, kafe yang dibangun memang dominan berada di pinggir Danau Sentani. Seperti Restoran/Kafe Pondok Apung Tomorokai (PAT) yang berada di Kampung Sosiri, Distrik Waibu. Di sana yang bisa dinikmati pengunjung maupun wisatawan yakni panorama keindahan Danau Sentani dan melihat keindahan Gunung Cycloop, melihat pesawat saat mau leanding dan take off, serta bisa melihat kampung-kampung yang ada di sekitar Danau Sentani.

Pengunjung sambil menikmati makanan dan minuman yang ditawarkan, juga bisa mengunakan  fasilitas yang disediakan,  seperti Perahu Kano, Spead Boat, Long Boat dan Speed.

  Lanjutnya, Restoran Pondok Apung Tomarokai  biasanya ramai pada weekend Sabtu dan Minggu atau hari libur dari pagi hingga petang.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Jayapura Edi Susanto mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan Pemkab Jayapura dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah adalah dengan memaksimalkan obyek wisata di Kabupaten Jayapura yakni di Danau Sentani, yang kini sudah banyak dibuat tempat usaha restoran, kafe dan homestay.

  Hal ini bisa memberikan peningkatan PAD dan perekonomian bagi masyarakat,  karena terserapnya tenaga kerja dari Kabupaten Jayapura. Hasil bumi masyarakat juga bisa dibeli secara langsung dengan adanya banyak restoran dan kafe.

“Memang kita harus belajar dari Kota Jayapura, di sana sudah mulai berkembang dengan pesat tempat usaha restoran, kafe dan homestay semenjak dibangunnya  Jembatan Merah Youtefa dan akhirnya Pantai Holtekamp dijadikan sebagai tempat wisata dengan menyuguhkan banyak restoran, kafe dan homestay. Jadi Kabupaten Jayapura juga harus bisa lakukan hal  yang sama. Kita punya danau, pantai dan bukit yang indah. Bisa dikelola dengan membuat tempat usaha restoran, kafe dan homestay,”ungkapnya.

Diakuinya, tempat usaha di pinggiran Danau Sentani yang sudah lama seperti Restoran Yougwa dan Restoran Cresto Resto telah memberikan kontribusi ke PAD Pemkab Jayapura. Begitu juga  Sekar Garden, Cafe & Resto Efata yang ada homestay,  termasuk Bukit Tungkuwiri atau orang sering sebut Bukit Teletubbies  juga bisa membantu dalam peningkatan PAD Kabupaten Jayapura, yang penting dikelola dengan baik. Termasuk Pantai Wisata  Howe yang ada di sekitar Danau Sentani.

Menurut Edi, memang salah satu upaya supaya bisa mendongkrak usaha tersebut bisa tetap eksis dan banyak pengunjung,  dibutuhkan promosi yang baik sehingga masyarakat dan wisatawan bisa tahu.

Pengunjung yang datang pasti ada, dengan demikian, tempat usaha yang ada di sekitaran Danau Sentani  bisa menjadi alternatif refreshing dan liburan. Hal lainnya, pengelola restoran dan kafe juga harus benar- benar tahu dalam pelayanan kepada pengunjung, menyediakan sajian makanan dan minuman yang benar- benar cocok di lidah pengunjung, karena jika makanan dan minuman tidak sesuai lidah pengunjung,  maka lama  kelamaan pengunjung akan berkurang bahkan tidak ada lagi.

Hal lain yang harus dijaga adalah kenyamanan, keamanan, kebersihan dan keramah tamahan karyawan saat melayani pengunjung.

Sementara itu, Lenis Kogoya pemilik eks Restoran Dapur Papua yang ada di Danau Sentani mengaku, tempat usaha yang baru ia beli saat ini sedang dilakukan renovasi. Ada penambahan fasilitas yang nantinya bisa dinikmati pengunjung, karena sebelumnya usaha Restoran Dapur Papua belum begitu berjalan baik dan setelah ia beli akan dilakukan renovasi yang lebih baik lagi.

Lanjutnya, pengunjung bisa menikmati hidangan makan dan minum dengan melihat keindahan Danau Sentani. Pengunjung juga bisa main perahu, menyusuri hutan sagu, bahkan ada homestay yang bisa dimanfaatkan pengunjung menginap dan masih ada penambahan fasilitas lainnya.

Sekedar diketahui, saat ini di jalan masuk GOR Toware Sentani, Kabupaten Jayapura, juga sudah dibangun Restoran dan Homestay serta tempat acara namanya Sekar Garden, yang menyediakan makanan khas jawa. Tempatnya estetika dan super luas, mewah dan bangunan didominasi dari kayu. Pengunjung yang mau menikmati hidangan bisa di area joglo atau gazebo, dambil melihat langsung keindahan Gunung Cycloop. Tersedia juga ruangan  VIP , vila ber AC dan fasilitas kolam renang. (*)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version