Site icon Cenderawasih Pos

Harga Daging dan Telur Naik, Komoditi Lain Masih Terkendali

Pejabat Walikota Jayapura saat berkomunikasi dengan salah satu penjual komoditi bawang di Pasar Hamadi, Kamis (24/8). (FOTO: Humas Pemkot Jayapura For Cepos)

JAYAPURA– Pemerintah Kota Jayapura melalui tim pengendali inflasi daerah Kota Jayapura melakukan kegiatan inspeksi mendadak di sejumlah tempat perbelanjaan, termasuk pasar baik pasar tradisional maupun pasar modern di Kota Jayapura, untuk memastikan harga bahan kebutuhan pokok tetap terjangkau.

Pejabat Walikota Jayapura,  Dr. Frans Pekey menjelaskan, dari hasil sidak yang dilakukan pihaknya,  didapati harga ayam potong dan telur ayam mengalami kenaikan.  Untuk harga telur saat ini sudah menyentuh Rp 60 ribu sampai Rp 75 ribu per rak.

Begitu juga dengan ayam potong masih tinggi.  Menurutnya tingginya harga kedua komoditi ini disebabkan karena permintaan yang tinggi tidak dibarengi dengan ketersediaan barang di pasaran. 

“Daging ayam dan telur mengalami kenaikan karena memang stoknya terbatas,”kata Dr. Frans Pekey, Rabu (24/8).

Meski demikian harga bawang merah dan bawang putih justru mengalami penurunan dari sebelumnya berada di harga Rp 50 ribu sampai Rp 60 ribu bahkan Rp 70.000 per kg saat ini sudah turun di harga kisaran Rp 40 ribu sampai  Rp 45 ribu per kg.

Selain itu untuk komoditi cabe juga saat ini masih stabil dengan harga Rp 60.000 per kg termasuk sejumlah komoditi lain seperti beras juga masih terjangkau.

“Harga dan stoknya juga masih tersedia, baik di pasar modern maupun di pasar tradisional.  Kemudian harga ikan juga masih stabil,  masih hampir sama dengan bulan yang lalu. 

Kemudian harga daging juga masih sama dengan harga di bulan yang lalu.   Secara keseluruhan stok masih tersedia, aman dan terdistribusi ke pasar-pasar.  Harga bervariasi sebagian besar harga barang kebutuhan pokok turun dibandingkan dengan bulan lalu, Jadi mengalami deflasi,” tandasnya.(roy/ary)

Exit mobile version